jpnn.com - CHICAGO - Di Indonesia bahkan Asia, ikan mas menjadi salah satu menu favorit makanan yang dikonsumsi banyak orang. Saking banyaknya permintaan, ikan mas bahkan dibudidayakan secara khusus.
Namun yang terjadi Chicago, AS, lain lagi. Salah satu negara bagian AS itu justru mempertimbangkan tindakan drastis guna mencegah ikan gurame dan ikan mas berkembang biak di danau-danau besar Amerika Utara. Pemerintah setempat ingin memblokir sistim kanal kota itu untuk mencegah spesies ikan yang dikenal dengan Asian Carp itu memasuki Danau Michigan.
BACA JUGA: Pembanting Vas 1 Juta Dollar Kagumi Ai Weiwei
Bahkan dengan langkah itu biaya yang mesti dikeluarkan pemerintah Chicago tidak main-main, yakni hingga USD 18 miliar atau Rp 211 triliun. Akibatnya, dana sebesar itu pun berdampak pada perekonomian kota.
Karenanya opsi-opsi yang lebih murah kini sedang dipertimbangkan. Misalnya membuat burger dari daging ikan mas dan menyantapnya hingga ikan itu punah.
BACA JUGA: Pertama Kali Perempuan Jadi Pimred Koran di Arab Saudi
Ikan gurame dan ikan mas yang merupakan ikan air tawar asli Asia itu awalnya dibawa ke negara-negara bagian di selatan AS tiga dekade lalu untuk mengendalikan pertumbuhan ganggang. Namun, mereka berenang hingga ke Sungai Mississippi dan berkembang biak hingga ke danau-danau besar di utara. Ikan yang panjangnya bisa mencapai satu meter itu telah menyingkirkan dominasi ikan asli danau di AS, seperti salmon.
Salah satu keluhan yang muncul karena ikan-ikan itu kerap melompat keluar dari air ketika kapal mendekat. "Saya naik perahu ke sungai dan ikan-ikan itu berlompatan dan menghantam wajah saya. Mereka adalah masalah besar bagi spesies asli di sini," kata seorang aktivis lingkungan setempat, Michael Beecham.
BACA JUGA: Greenpeace Temukan Bahan Berbahaya di Fashion Merek Ternama
Karenanya sebuah pertemuan diorganisir oleh Insinyur Korps Angkatan Darat AS yang diperintahkan oleh Kongres dan Gedung Putih untuk mencari solusi teknologi guna mengatasi masalah ikan gurame dan ikan mas.
Opsi lain yang lebih murah disarankan oleh seorang penjual burger ikan Dirk Fucik. Ia mengatakan, ikan gurame dan ikan mas adalah sumber daya yang besar.
"Menangkap ikan hanya untuk dibuang adalah pemborosan. Tapi menyantap ikan menyelesaikan masalah dan membuka lapangan kerja," ujarnya.
Burger ikan buatan Fucik yang dibumbui dengan lemon dan merica rasanya enak. Tapi ide itu tidak disambut hangat. Hingga saat ini dia adalah satu-satunya orang di Chicago yang menjual burger ikan. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... TV Australia Digeledah Polisi Karena Diduga Bayar Corby
Redaktur : Tim Redaksi