Tenaga surya ini berasal dari sekitar 600 ribu panel photovoltaic atau PV, bahan yang digunakan untuk mengubah sinar matahari menjadi listrik. Proyek Nzema di Ghana diperkirakan akan dapat meningkatkan kapasitas listrik di negara itu sebesar enam persen dengan saluran listrik ke lebih dari 100 ribu rumah.
Menurut BBC, pembangkit ini merupakan proyek pertama berdasarkan Akta Energi Terbarukan Ghana, yang menjamin pihak pengembang menerapkan tarif premium selama 20 tahun. Ghana sendiri menyiapkan dana sebesar USD 400 juta dan dijadwalkan akan dimulai akhir tahun depan.
Dalam beberapa tahun terakhir, puluhan proyek pembangkit tenaga surya diumumkan di seluruh Afrika. Tapi proyek-proyek tersebut banyak yang tidak memenuhi kapasitas yang diharapkan. Para pakar mengatakan proyek ini kemungkinan berbeda karena Ghana memiliki Akta Energi Terbarukan.
Harga panel PV dalam dua tahun terakhir turun sekitar 40 persen, sehingga sejumlah negara berkembang seperti Ghana dapat menerapkan teknologi ini. Selama ini, banyak negara di Afrika dengan sumber daya alam tingginya sinar matahari enggan menerapkan pembangkit tenaga surya karena terlalu mahalnya harga panel-panel yang diperlukan. (Esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AS Protes Keras Israel, tapi tak ada Sanksi
Redaktur : Tim Redaksi