Siaran TV Analog di 8 Wilayah Dihentikan, Kemenkominfo: Masyarakat Beruntung

Senin, 02 Mei 2022 – 00:34 WIB
Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kemenkominfo) mengatakan migrasi perdana siaran TV Analog ke digital di delapan wilayah Indonesia berjalan lancar.. Foto: antara

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) mengatakan migrasi perdana siaran TV Analog ke digital di delapan wilayah Indonesia berjalan lancar.

Adapun layanan TV Analog yang dilakukan migrasi di antaranya Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Kota Dumai, Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Belu, Kabupaten Malaka, Kabupaten Sorong, dan Kota Sorong dipastikan sudah tidak lagi beroperasi dan seluruhnya sudah disiarkan secara digital.

BACA JUGA: Penghentian Siaran TV Analog Tahap I Akan Dilakukan Besok, Dimulai dari 3 Wilayah Ini

"Kalau dari masyarakat testimoni di lapangan mereka merasa beruntung dan senang," ungkap Direktur Penyiaran Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia dalam konferensi pers daring, Minggu (1/5) sore.

Menurut dia, saat siaran TV analog masyarakat hanya mendapatkan siaran TVRI lokal.

BACA JUGA: Kemenkominfo Ajak Masyarakat Beralih dari Tv Analog ke Digital

"Nah, dengan siaran TV digital, tayangan mereka bertambah dari program siarannya," kata Geryantika Kurnia.

Dia menjelaskan, migrasi siaran TV analog ke siaran TV digital membuat masyarakat di delapan wilayah itu setidaknya bisa mengakses siaran TV nasional dari TVRI nasional dan tidak terbatas pada sajian dari TVRI lokal yang dulunya hanya beroperasi empat jam setiap harinya.

BACA JUGA: Stafsus Menkominfo Beberkan Alasan Perpindahan TV Analog ke Digital

Ada juga layanan TVRI World dan TVRI Sport yang menambah deretan konten menarik untuk ditonton lewat siaran TV digital.

Khusus untuk kawasan Papua Barat, yaitu Kabupaten Sorong dan Kota Sorong bahkan mendapatkan siaran digital dari penyiaran TV swasta, yaitu Kompas TV.

Sebelumnya, delapan wilayah itu mayoritas hanya bisa mengakses layanan TVRI lokal dengan durasi tayangan empat jam per hari, dan beberapa layanan TV lokal.

Untuk TV lokal dan TV yang dikembangkan Pemda di beberapa wilayah tersebut, dijanjikan akan segera menyusul untuk mengudara dengan teknologi siaran digital seperti TV Bengkalis untuk wilayah Riau IV (Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Meranti, dan Kota Dumai) serta siaran LPP Biinmafo untuk wilayah NTT III (Kabupaten Timor Tengah Utara).

"Masyarakat di delapan wilayah ini banyak yang mengapresiasi karena sekarang jadi ada tambahan program siaran gratis, karena selama ini mereka kalau mau mendapatkan siaran itu harus berbayar atau memiliki parabola," kata Geryantika. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Stasiun TV Ini Bakal Menghentikan Siaran Analog, Resmi Pakai Program Digital


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler