Sibuk Bisnis, Taufik Mundur dari Sekjen PKS

Rabu, 17 Februari 2016 – 10:59 WIB
Ilustrasi.

jpnn.com - JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera ditinggal pergi salah seorang pejabat terasnya. Tak tanggung-tanggung, kursi yang kini kosong adalah di posisi Sekretaris Jenderal (sekjen).

Ya. Taufik Ridho melepas posisi strategisnya sebagai sekjen. Pengunduran diri sudah disampaikan secara resmi ke Majelis Syura pekan lalu. 

BACA JUGA: Papa Novanto, Tolong Ingat Syarat Calon Ketum Golkar Dilarang Tercela

"Betul ada pengajuan surat pengunduran diri Pak Taufik dari posisi Sekjen," ungkap Presiden PKS, Sohibul Iman, seperti dikutip dari Indopos, Rabu (17/2).

Sohibul enggan menjawab pengunduruan ini terkait isu pemecatan Fahri Hamzah. Anggota Komisi X DPR RI itu menjelaskan, pengundaran diri Ridho karena ingin kembali menekuni bisnisnya. Dalam sejumlah kesempatan, Taufik menyatakan sedang sibuk mengurus bisnisnya. 

BACA JUGA: Gara-Gara Frustasi, Ahok Sempat Ingin Hengkang ke Luar Negeri

Tak jarang juga Taufik harus izin beberapa hari untuk bisnisnya. "Ya kami memaklumi kesibukannya," singkatnya.

Namun Sohibul menambahkan, meski telah mengajukan permohonan pengunduran diri, tidak serta-merta Taufik langsung berhenti dari posisinya.

BACA JUGA: Densus 88 Dapat Dana Rp 1,9 Triliun

Ada mekanisme di internal yang harus ditempuh sebelum Dewan Pimpinan Pusat PKS memberikan keputusan resmi. 

Dia mengatakan, sebelum mengajukan permohonan pengunduran diri, Taufik telah meminta petunjuk kepada Tuhan. Hal itu juga disampaikan Taufik di dalam surat pengunduran dirinya. 

"Di surat tersebut Pak Taufik juga mengatakan tetap akan berkontribusi dalam partai ini dan terus menjadi bagian dalam berkhidmat untuk rakyat," imbuhnya. 

Taufik Ridho. Foto: dok/JPNN.com

Terpisah, Taufik membenarkan bila dirinya telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Sekjen PKS. Namun Taufik tidak menjelaskan secara detail alasan mengapa dirinya mundur. 

"Selama saya menjabat mohon maaf atas segala interaksi saya yang mungkin menyinggung atau tidak mengenakkan perasaan sekali lagi mohon maaf selaku manusia dan semoga pengganti saya yang ditunjuk dapat lebih efektif dalam menjalankan tugasnya. Demikian klarifikasi saya," tuturnya. (aen/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Teroris Mati Saja Berani, Mosok Mau Serang Polisi Pakai Sianida?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler