jpnn.com, KUDUS - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan sidak pelaksanaan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat berbasis mikro (PPKM Mikro) di Balai Desa Bae, Kabupaten Kudus.
Dalam sidak tersebut, Panglima TNI dan Kapolri melakukan dialog dengan dengan Bhabinkamtibmas Aiptu Basirun, Babinsa Serda Dahlan, dan dokter puskesmas.
BACA JUGA: Irjen Wahyu Widada Sidak ke Posko PPKM Mikro, Begini Temuannya
Mereka mendapatkan penjelasan berdasarkan catatan dan data yang disajikan dengan baik oleh jajarannya tersebut.
Menurut Listyo, setelah mendengar penjelasan Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan dokter puskesmas, pelaksanaan PPKM Mikro Desa Bae dapat dijadikan contoh di wilayah lain.
BACA JUGA: Jelang Lebaran, Pak Ganjar Makin Rutin Sidak ke Perbatasan
"PPKM Mikro di sini bisa dijadikan model PPKM Mikro di 61 Desa di Kecamatan Bae," ujar Listyo Sigit dalam siaran persnya, Kamis (17/6).
Listyo pun memberikan hadiah untukAiptu Basirun berupa tiket sekolah perwira. Hal itu sebagai bentuk apresiasi kerja keras Bhabinkamtibmas dalam melaksanakan PPKM Mikro di Desa Bae.
BACA JUGA: Menteri Sosial Sidak untuk Memastikan Kesiapan Pegawai dan Kenyamanan Tempat Kerja
Panglima TNI dan Kapolri sendiri sebelumnya, meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi terhadap 1.300 karyawan tekstil di Kudus, Jawa Tengah.
Listyo pun berharap, peran aktif masyarakat untuk mensosialisasikan program vaksinasi yang tengah digalakan oleh pemerintah.
Orang nomor satu di Polri ini meminta agar stakeholder terkait memaksimalkan PPKM Mikro yakni dengan mengurangi mobilitas masyarakat dalam upaya menekan laju penularan Covid-19.
"Dan bagaimana melakukan penguatan testing dan tracing, karena yang OTG justru yang berbahaya," ujar Listyo. (cuy/jpnn)
Redaktur : Adil
Reporter : Adil, Elfany Kurniawan