Sidang IPU ke-144 Jadi Ajang Pembuktian Kesiapan Indonesia Terima Kunjungan Wisman

Rabu, 16 Maret 2022 – 23:24 WIB
Wakil Ketua BKSAP DPR RI Putu Supadma Rudana menyampaikan sidang IPU menjadi ajang pembuktian kesiapan Indonesia terima kunjungan wisman. Foto: Dok Pri

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 yang akan diselenggarakan di Nusa Dua, Bali pada 20-24 Maret.

Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR Putu Supadma Rudana menilai sidang pertemuan parlemen-parlemen dari berbagai negara tersebut menjadi bukti kesiapan Indonesia yang telah kembali siap menerima kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).

BACA JUGA: Sidang IPU di Bali, Momentum Tunjukkan Keberhasilan Indonesia Menangani Pandemi

Menurutnya, kegiatan ini menjadi strategis karena momentum menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia telah menerapkan protokol kesehatan secara maksimal.

"Indonesia juga telah siap untuk membuka border-nya khususnya border untuk penerbangan udara dan kita telah siap juga untuk menerima delegasi dan kunjungan para wisatawan," ungkap Putu dalam Focus Group Discussion (FGD) dengan Alumni Parlemen Remaja, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).

BACA JUGA: 115 Negara Siap Hadiri IPU di Bali, Puan Maharani Ingatkan Hal Sangat Penting Ini

Putu mengatakan IPU ke-144 merupakan momentum awal untuk membuka kembali pariwisata Indonesia.

Kunjungan delegasi dari berbagai negara diharapkan akan memberikan kepercayaan bagi wisatawan asing bahwa Indonesia telah siap menerima kunjungan wisatawan.

BACA JUGA: BURT DPR Cek Kesiapan RSUP Sanglah Jelang Sidang IPU di Bali

"Untuk peningkatan ekonomi dan lainnya tentu kami harapkan adalah kunjungan ini akan memberikan kepercayaan, sehingga mereka memahami Indonesia telah siap untuk menerima kunjungan wisatawan mancanegara," imbuhnya.

Karena itu, tegas Putu, kehadiran delegasi dari 115 negara tersebut menjadi momen yang penting.

Sebab, sidang IPU membuktikan Indonesia siap melaksanakan event-event internasional dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Mereka juga akan melihat secara langsung event yang akan dilaksanakan di Nusa Dua karena tidak ada karantina bisa melihat berkeliling atau mungkin ke daerah lain, misalnya Yogyakarta ataupun ke timur Indonesia dan melihat dan bisa menggaungkan ini melalui sosial media," kata legislator dari Dapil Bali tersebut. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler