Sido Muncul Gelar Syukuran Rencana Pembangunan Riset Center dan Museum Jamu

Sabtu, 18 Desember 2021 – 18:55 WIB
Jajaran Direksi PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk dalam acara syukuran rencana pembangunan Riset Center dan Museum Jamu di kawasan Pabrik Sido Muncul, Ungaran, Jawa Tengah, Sabtu (18/12). Foto: Dokumentasi PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk

jpnn.com, SEMARANG - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk menggelar syukuran rencana pembangunan Riset Center dan Museum Jamu di kawasan Pabrik Sido Muncul, Ungaran, Jawa Tengah, Sabtu (18/12).

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan syukuran rencana pembangunan Riset Center dan Museum Jamu itu digelar dalam rangka HUT PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk ke-70 dan delapan tahun menjadi perusahaan publik.

BACA JUGA: Gandeng Rotary Club, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis untuk Anak-Anak di Tegal

"Momen 70 tahun Sido Muncul tidak bisa kami lewatkan. Maka itu, proses pembuatan desain ini sedang terus berlangsung dengan ide-ide yang baru, Riset Center, dan Museum Jamu, tetapi di situ pasti ada Sido Munculnya," kata Irwan dalam sambutannya.

Irwan menjelaskan Riset Center Sido Muncul nantinya akan meriset obat-obat herbal.

BACA JUGA: Anak Usaha Sido Muncul Bidik Pasar Eropa, Mulai Ekspor 61 Ton Minyak Atsiri

"Sido Muncul bersama dengan para peneliti akan meneliti untuk menemukan (obat-obat) herbal baru yang bisa memberikan dukungan untuk menuju Indonesia sehat, Indonesia yang lebih baik di masa yang akan datang," ujar Irwan.

BACA JUGA: Sido Muncul Beri Bantuan Rp 500 Juta Untuk Masyarakat Jateng

Sido Muncul juga bakal berkolaborasi dengan perguruan tinggi dalam mengembangkan kualitas tanaman rempah di Indonesia.

"Riset Center meneliti rempah-rempah, supaya menyilangkan dan mencari benih yang lebih baik, sehingga rempah Indonesia akan unggul kualitasnya," ujar Irwan.

Museum jamu, lanjut Irwan, dibangun dengan tujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai sejarah perjalanan jamu.

"Supaya sejarah literatur tidak hilang karena sejarah itu punya nilai yang berarti. Jadi, saya berharap museum ini dan Riset Center target kami 40 ribu orang yang akan datang," ujar Irwan.

Irwan menargetkan pembangunan Riset Center dan Museum Jamu itu bakal rampung dalam dua tahun.

Diketahui, acara syukuran yang digelar dengan protokol kesehatan ketat itu dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diwakili Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah Muhammad Arif Sambodo, Bupati Semarang Ngesti Nugraha, dan Wali Kota Semarang yang diwakili oleh Asisten Pemerintah Bagian Perekonomian Widoyono.

Selain itu, acara juga dihadiri Wali Kota Salatiga yang diwakili oleh Wakil Wali Kota Salatiga Muhammad Haris, Kiai Haji Mustofa Bisri (Gus Mus), Komisaris Utama Sido Muncul Jonatha Sofjan Hidajat.

Lalu, Komisaris Sido Muncul Johan Hidayat, Komisaris Sido Muncul Sigit Hartojo Hadi Santoso, Direktur Utama Sido Muncul David Hidayat, Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat, dan Sandra Linata Hidayat. 

Adapun dalam acara syukuran itu, Sido Muncul juga turut memberikan bantuan sosial (bansos) dengan total nilai Rp 500 juta.

Bansos itu diserahkan melalui perwakilan Gubernur Jawa Tengah sebesar Rp 200 juta, perwakilan Walikota Semarang Rp 100 juta, Bupati Semarang Rp 100 juta, dan perwakilan Walikota Salatiga Rp 100 juta. (cr1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Raih Penghargaan dari Kemenperin, Sido Muncul Upayakan Penggunaan Energi Terbaru


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler