jpnn.com, SLEMAN - Manajemen Madura United sempat kecewa dengan tindak tanduk mantan penyerangnya, Cristian Gonzales, yang kini membela PSS Sleman.
Mereka menilai bomber berjuluk El Loco itu kurang profesional.
BACA JUGA: Cristian Gonzales Resmi Gabung PSS Sleman
Sebab, Gonzales beberapa kali mangkir latihan. Bahkan, Gonzales sudah datang saat PSS meluncurkan tim pada 14 April lalu.
Saat itu, mantan bomber Persib Bandung tersebut tidak meminta izin kepada manajemen Madura United.
BACA JUGA: Madura United Benamkan Arema FC di Dasar Klasemen Liga 1
”Sebelumnya PSS memang sudah berkomunikasi dengan kami. Namun, kami kecewa dengan sikap Gonzales. Demi menjaga hubungan baik dengan PSS, kami ikhlaskan dia ke sana,” ucap manajer Madura United Haruna Soemitro, Senin (23/4).
Sementara itu, Eva Siregar, istri sekaligus manajer Gonzales enggan menjelaskan mengenai rumor yang beredar.
BACA JUGA: PT LIB Pastikan PSS Sleman - PSIM Yogyakarta Tetap Satu Grup
”Ada saatnya kami akan memberikan klarifikasi kepada publik,” tutur Eva.
Gonzales sendiri diikat PSS dengan kontrak senilai Rp 800 juta.
Dia sudah mengikuti latihan kemarin. Namun, dia belum tentu tampil saat PSS melawan Mojokerto Putra pada 26 April.
”Dia baru datang. Tunggu dulu, lah. Masih ada administrasi yang harus diselesaikan,” ujar manajer PSS Sleman Sismantoro. (nia/ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gabung PSS Sleman, Cristian Gonzales Pemain Termahal Liga 2
Redaktur & Reporter : Ragil