jpnn.com - MIAMI- San Antonio Spurs memetik sukses ganda ketika berhasil mengalahkan Miami Heat dengan skor telak 107-86 pada game keempat Grand Final NBA 2013/2014 di American Airlines Arena, Jumat (13/6).
Bukan hanya mendekatkan diri ke tangga juara, kemenangan itu juga membuat Spurs mematahkan rekor tim yang membukukan dua kemenangan beruntun dengan margin 19 poin atau lebih.
BACA JUGA: Jeremy Menez Tes Medis di AC Milan
Sebelumnya, Spurs berhasil menekuk Heat dengan skor 111-92 pada game ketiga. Tim terakhir yang mampu melakukan back to back kemenangan dengan margin 19 poin atau lebih ialah Portland Trail Blazers pada musim 1977 silam.
Selain itu, Spurs kini sudah membukukan 11 kemenangan dengan margin 15 poin atau lebih di babak playoff. Itu adalah catatan terbanyak yang dibukukan sebuah tim sepanjang sejarah NBA. Spurs mematahkan rekor Los Angeles Lakers dengan sepuluh kemenangan pada musim 1985 silam.
BACA JUGA: Misi Lorenzo Cetak Hat-Trick di Barcelona
Berkat kemenangan itu, Spurs kini sudah di ambang juara. Skuat racikan Gregg Popovich itu hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk menahbiskan diri sebagai tim terbaik di NBA musim ini.
“Mereka adalah juara dua musim terakhir. Mereka merupakan tim yang hebat. Masih dibutuhkan satu kemenangan lagi. Kami harus menang satu atau dua laga lagi,” tegas point guard Spurs, Tony Parker di laman Spurs Index. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Jalan Terjal Chili Mengubah Takdir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertama Kalinya, Cat Semprot Digunakan di Piala Dunia
Redaktur : Tim Redaksi