jpnn.com - MEDAN - Wendy Rahmad (18), warga Jalan HM Yamin, Gang India, Medan Perjuangan, nekat mencuri laptop dan tablet merek Samsung milik sepupunya sendiri untuk membeli sabu bersama teman-temannya.
Awalnya, Wendy datang ke rumah Yolanda (20), di Jalan Ibrahim Lubis, untuk bersilaturahmi. Kedatangan Wendy disambut baik oleh Yolanda, apalagi mereka sudah jarang bertemu.
BACA JUGA: Penjambret Kerap Beraksi di Pasar, Ibu-ibu Geruduk Kantor Polisi
Saat asyik mengobrol, Wendy melihat kunci sepeda motor Yolanda masih melekat di sepeda motor itu. Kebetulan, kunci rumah Yolanda juga dikaitkan di gantungan kunci sepeda motor tersebut.
Niat jahat pun mulai meracuni pikiran Wendy. Begitu sepupunya itu lengah, dia mengambil kunci tersebut. Tak lama kemudian, dia pun berpamitan.
BACA JUGA: Dua Tahanan Kabur, Kapolsek Dilarang Ngantor
Namun pada Rabu (18/9) pagi, Wendy bersama dua rekannya, datang lagi ke rumah Yolanda. Kebetulan, rumah Yolanda sedang kosong. Berbekal kunci rumah yang dicurinya, membuat Wendy Cs leluasa masuk ke rumah sepupunya itu. Mereka pun menggasak laptop dan tablet merk Samsung.
Saat Yolanda pulang, dia kaget karena laptop dan tabletnya hilang. Namun, Yolanda langsung curiga dengan sepupunya, Wendy. Pasalnya, usai Wendy pulang, saat itulah kunci sepeda motor dan kunci rumahnya hilang. Akhirnya, dia membuat pengaduan ke Mapolsekta Medan Timur.
BACA JUGA: Pasok Ganja ke Kampus Enam Bandar Dituntut Mati
Petugas langsung mendatangi rumah Wendy melakukan penggeledahan. Polisi pun menemukan kunci rumah Yolanda di rumah Wendy. Akhirnya, dia pun diboyong ke Mapolsekta Medan Timur.
“Saya melakukan pencurian itu bersama dua kawan saya, Fauzi dan Aboy. Tapi mereka sudah lari. Kami jual laptop sama tabletnya untuk beli sabu, aku menyesal, aku minta maaf," kata Wendy. (wel/adz)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terekam CCTV, Pembobol Apotik Diringkus
Redaktur : Tim Redaksi