Silaturahmi Plus - Plus Antara Jokowi dan Zulkifli Hasan

Jumat, 26 April 2019 – 14:08 WIB
Zulkifli Hasan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Analis politik Adi Prayitno menilai pertemuan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Istana Negara, tidak sebatas pertemuan biasa.

Hal itu karena posisi Zulhas -sapaan Zulkifli Hasan- tidak hanya sebagai ketua MPR, tapi juga pimpinan partai yang tergabung dalam Koalisi Adil Makmur, pengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

BACA JUGA: PAN Memang Seksi, Layak Dirangkul Jokowi

"Itu silaturahmi plus-plus. Satu sisi Zulhas hadir ke pelantikan Gubernur Maluku kapasitas sebagai ketua MPR. Sisi lainnya beliau juga ketum PAN punya kesempatan bersilaturahmi politik dengan Jokowi," ucap Adi dikonfirmasi JPNN.com, Jumat (26/4).

BACA JUGA: Ketum PAN Ketemu Jokowi, Saleh: Tak Perlu Ditafsirkan Macam-macam

BACA JUGA: PAN Gabung Jokowi - Maruf? Ini Kata Zulkifli Hasan

Saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Murad Ismail dan Barnabas Orno, juga hadir Ketum Nasdem Surya Paloh, hingga Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

"Sekali mendayung dua pulau terlampaui. Secara simbolik itu positif untuk meredakan ketegangan," tukas Adi yang juga direktur eksekutif Parameter Politik Indonesia.

BACA JUGA: Kubu Jokowi Mulai Bahas Rancangan Kebijakan Strategis Pemerintahan

BACA JUGA: PSI dan PKPI Tak Senang Dengar Rumor PAN Mau Gabung Jokowi - Ma'ruf

Sikap Zulhas, menurutnya, perlu diapresiasi karena mengedepankan kepentingan negara di atas segalanya. Zulhas tidak terlampau pusing soal hasil pemilu.

"Yang penting semua elemen bangsa menyatu. Di sini, Zulhas menunjukkan levelnya sebagai negarawan yang baik," sebut Adi.

BACA JUGA: PAN Gabung Jokowi - Ma'ruf? Ini Kata Zulkifli Hasan

Terakhir, Adi berpandangan bahwa PAN mungkin saja punya peluang bergabung dengan koalisi pengusung Jokowi - Ma'ruf Amin bila Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan sang petahana sebagai presiden terpilih.

"Itu cukup terbuka. PAN posisinya seksi sebagai penyeimbang partai Islam yang memiliki irisan berbeda dengan pemilih PKB dan PPP," tandasnya. (fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Heroik! Ketua PPK Sintang Merekap Suara Pemilu dengan Infus di Lengan


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler