jpnn.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia II atau Indonesia Port Corporation (IPC) mulai menyiapkan skema untuk menghadapi fase new normal, sesuai anjuran Kementerian BUMN.
Setidaknya sudah ada dua skema yang disiapkan terkait sumber daya manusia (SDM) dan bisnis.
BACA JUGA: Politikus PDIP Rieke Diah Pitaloka Dukung Erick Tohir Selamatkan Pelindo II
Direktur Utama IPC Arif Suhartono menuturkan skema yang berkaitan dengan SDM ini menjadi sangat penting di tengah pandemi corona.
Dari sisi kesehatan, pihaknya akan mengakselerasi smart work dan meningkatkan kualitas kesehatan dan higenitas.
BACA JUGA: Tunggu ya, Petugas PLN Bakal Datang ke Rumah
Sementara untuk kesiapan tempat kerja, akan dilakukan pengelolaan workforce fexibility, mengidentifikasi critical & supporting role, dan menurunkan risk exposure.
Pihaknya akan membuat struktur dan saluran komunikasi yag jelas dan efektif, serta membangun dan memperkuat ekosistem. Sementara untuk bisnis, IPC akan lebih banyak melakukan penyesuaian.
BACA JUGA: Anji: Saatnya Mulai Menerima Keadaan yang SerbaEntah
"Yang jelas kami tentunya berharap pandemi corona segera selesai, terkait dengan bisnis kami harus lebih fokus terhadap cost effectiveness tentunya," ujar Arif dalam diskusi virtual, Rabu (20/5).
Adapun cost effectiveness yang dimaksud adalah dengan memprioritaskan aktivitas yang bisa meningkatkan pendapatan secara efisien. Karena itu, perseroan akan melakukan refocussing anggaran.
"IPC ini adalah industri service, di mana kami pastikan apa yang kami berikan kepada customer harus sesuai dengan apa yang mereka ekspektasikan kepada kami," tandas Arif.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy