jpnn.com - LISABON - Real Madrid merupakan tim istimewa di Spanyol. Tim berjuluk Los Blancos itu merupakan anak emas pemerintahan dan raja Spanyol. Sementara, kontestan La Liga lainnya tak ubahnya pelengkap.
Tak terkecuali Atletico Madrid yang bakal menjadi lawan Madrid pada final Liga Champions di Estadio da Luz, Minggu (25/5) dini hari WIB. Bagi Atletico, laga itu tak ubahnya pembuktian dominasi atas Madrid.
BACA JUGA: Simeone Menuju Pelatih Terbaik Sepanjang Sejarah Atletico
Sebelumnya, Atletico berhasil mempermalukan Madrid saat mampu menjadi juara La Liga. Ketika Atletico melenggang ke podium juara, Madrid hanya berada di posisi ketiga klasemen akhir.
"Mereka memiliki ideologi yang berbeda, terutama dari sudut pandang sosial. Kini setiap tim ingin membawa kesuksesan ke kandang masing-masing," terang pelatih Atletico, Didego Simeone di laman AS, Sabtu (24/5).
BACA JUGA: Persib Bawa 18 Pemain ke Kandang Arema
Pelatih asal Argentina itu juga sudah tak sabar untuk menghadapi laga final nanti. Simeone memastikan, laga final akan berjalan sangat sengit karena berstatus derby Madrid.
"Ini adalah rivalitas bersejarah. Sangat spesial ketika melihat tim dari kota yang sama bermain di final," tegas mantan gelandang timnas Argentina itu. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Gita Wirjawan Siap Duduk Bersama Evaluasi Thomas-Uber
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persib dan Arema Bakal Habis-habisan
Redaktur : Tim Redaksi