Sinergi Foundation Launching Firdaus Memorial Park di Bogor

Senin, 28 Maret 2022 – 03:23 WIB
Sinergi Foundation menggelar Sinergi Wakaf Forum: Pengelolaan Wakaf di Indonesia dan Singapura, Sabtu (26/3). Foto dok Sinergi Foundation

jpnn.com, BOGOR - Sinergi Foundation menggelar Sinergi Wakaf Forum: Pengelolaan Wakaf di Indonesia dan Singapura, serta Launching Program Wakaf Firdaus Memorial Park Bogor di Auditorium Internasional Institut Tazkia, Bogor, Sabtu (26/3).

Sinergi Foundation sebagai lembaga pengelola wakaf memunculkan beragam inovasi wakaf.

BACA JUGA: Olla Ramlan: Main Perempuan Saja Aku Enggak Terima, Apalagi Selingkuh

Mulai dari hadirnya program 9 In 1 Wakaf hingga inovasi bisnis multimedia berbasis wakaf yang akan membuat animasi mendidik untuk anak-anak.

Selain Sinergi Foundation adapula sharing pengelolaan wakaf dari Institusi Islam Tazkia.

BACA JUGA: Mantap, Pegadaian Kembali Borong 5 Penghargaan di Ajang PR Indonesia Awards 2022

"Pengalaman Institut Tazkia dalam pengembangan wakaf dalam kurun waktu 23 tahun, tak hanya diperuntukkan untuk mengembangkan sarana dan fasilitas belajar, tapi juga diproduktifkan dalam ekonomi syariah," tutur Dr. Murniati Mukhlisin, selaku rektor Takziah.

Meski begitu, menurut Dr. Muniarti, pengelolaan wakaf di Institusi Takziah masih belum maksimal.

BACA JUGA: Istri Lagi Malas Diajak Berhubungan Seksual? Ini 5 Cara Ampuh Merayunya

Sebab dalam penerapannya, banyak aset yang dimiliki Takziah ini merupakan kolaborasi dari hibah dan wakaf.

"Sebagai institusi Islam, mengelola wakaf adalah PR besar yang perlu pengembangan-pengembangan inovatif. Sebab harta wakaf ini istimewa, aset abadi hingga akhir zaman yang harus dikelola agar bisa bermanfaat," jelas Dr. Murniati.

Berbeda dengan Singapura, diwakili oleh Dr. John H.C. Yip., untuk memproduktifkan aset-aset wakaf di Singapura maka dilakukan revitalisasi aset wakaf untuk diproduktifkan dalam properti dan lainnya.

"Di Singapura ini ada banyak aset wakaf sosial yang diperuntukkan bagi publik. Majlis Ulama Islam Singapura (MUIS) melalui WAREES lalu berinovasi bagaimana caranya agar aset-aset wakaf publik ini menjadi produktif dan menghasilkan. Sehingga manfaatnya bisa ditebar lebih luas," tutur Dr. John yang hadir online melalui Zoom Meeting.

Selain memproduktifkan aset wakaf, tak kalah pentingnya melakukan regenerasi nazhir wakaf.

Hal inilah yang dilakukan H. Abdullah Ibn Omar Al Saqqoff yang juga hadir sebagai pemateri di Sinergi Forum Wakaf.

"Sejak saya kecil, saya sudah diperkenalkan dengan wakaf. Karena itu hal ini pun saya lakukan kepada anak-anak dan keluarga besar kami," tuturnya.

Memperkenalkan wakaf sejak dini, tambah Abdullah, dinilai penting.

Sebab dengan mengenalkan kepada anak-anak tentang manfaat wakaf, konsep wakaf, hingga berbagi ke sesama yang membutuhkan dapat membangkitkan rasa empati sosial mereka.

"Wakaf tak hanya untuk orang kaya, orang kekurangan pun bisa ikut dalam wakaf sesuai dengan kemampuan mereka," tukas Abdullah.

Launching Program Wakaf Firdaus Memorial Park Bogor dilakukan di Kp. Sukaluyu RT 01 RW 06, Ds. Sukaluyu, Kec. Tamansari, Kab. Bogor, Jawa Barat.

Program ini adalah pemakaman berbasis wakaf yang mengusung konsep asri, nyaman, dan sesuai syariah.

Bogor menjadi lokasi ketiga dibagunnya Firdaus Memorial Park setelah sebelumnya dibangun di Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung dan Ujung Berung, Kota bandung.

Dengan luas lahan berkisar 1,7 Hektar, rencananya, FMP akan menyediakan 2.800 kavling.

Dengan turut serta dalam program ini, pewakaf akan mendapat benefit berupa kavling pemkaman untuk dirinya dan keluarga, serta turut menyediakan pemakaman gratis bagi masyarakat dhuafa.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler