JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih tertahan di zona merah. Pada penutupan perdagangan Rabu (7/3), indeks kembali turun 24,559 poin (0,62 persen) ke level 3.942,51. Sedangkan indeks LQ 45 melemah 7,252 poin (1,06 persen) ke posisi 678,975.
Senior Research PT HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan walaupun investor masih melakukan penjualan bersih (net sell) Rp 292,091 miliar pada perdagangan kemarin, IHSG diperkirakan kembali masuk ke zona hijau pada perdagagan hari ini. "Pemicunya sentimen regional pasca ketakutan?debt swap?Yunani (sudah hilang)," ujarnya kemarin.
Selain itu, sudah terjadi kondisi bargain hunting di beberapa saham pilihan big cap maupun second liners. Indeks pada hari ini diperkirakan bergerak di kisaran support pada level 3.850 dan resistance 4.050. Saham pilihan yang direkomendasikan di antaranya GJTL, ASII, UNSP, dan BBRI.
Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 117.284 kali pada volume 5,933 juta lot saham senilai Rp 3,617 triliun. Sebanyak 107 saham naik, sisanya 140 turun, dan 95 stagnan. Saham-saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Multibreeder (MBAI) menguat Rp 800 ke Rp 13.800, Mayora (MYOR) menanjak Rp 750 ke Rp 16.550, Elang Mahkota (EMTK) melejit Rp 400 ke Rp 4.500, dan Roda Vivatex (RDTX) menguat Rp 200 ke Rp 2.200.
Bursa Asia pada penutupan perdagangan kemarin; indeks komposit Shanghai melemah 15,65 poin (0,65 persen) ke 2.394,79; indeks Hang Seng drop 178,47 poin (0,86 persen) ke 20.627,78; indeks Nikkei 225 melemah 61,57 poin (0,64 persen) ke 9.576,06; dan Indeks Straits Times terkoreksi 12,49 poin (0,43 persen) ke 2.919,52. (gen/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Investor Bursa Tunggu Restrukturisasi Yunani
Redaktur : Tim Redaksi