jpnn.com, MAKASSAR - Jajaran manajemen PSM Makassar sudah menetapkan secara resmi Bernardo Tavares menjadi pelatih untuk Wiljan Pluim dan kawan-kawan.
Bernardo Tavares diperkenalkan melalui akun Instagram resmi PSM Makassar.
BACA JUGA: Blak-blakan, Nova Arianto Sebut Ada Pemain Mengabaikan Panggilan Timnas, Siapa Dia?
"Selamat datang coach Bernardo Tavares," tulis pihak PSM beberapa waktu lalu.
Namun sampai sekarang pelatih asal Portugal itu belum datang ke Indonesia.
BACA JUGA: 5 Fakta Mengerikan Seusai Liverpool Tendang Benfica dari Liga Champions
Sementara itu, Bernardo hanya menyisakan waktu sekitar dua bulan lebih sebelum berlaga di Piala AFC Cup.
Dalam waktu yang singkat, tentu akan memberikan tantangan berat bagi sang pelatih.
BACA JUGA: Jelang Atletico Madrid vs Man City, Ini Ketakutan Terbesar Pep Guardiola
Apalagi saat ini PSM masih kekurangan tiga pemain asing dan pemain lokal.
Berikut tantangan Bernardo Tavares bersama PSM:
1. Baru Datang Langsung Cari Pemain Asing Berkualitas
Bernardo Tavares tak memiliki waktu banyak untuk bersantai pasca ditunjuk sebagai pelatih PSM.
Dia harus bekerja keras untuk mencari pemain asing berkualitas.
Mengingat saat ini Juku Eja hanya memiliki satu pemain asing, yakni Wiljan Pluim.
Pemain asing sangat dibutuhkan oleh PSM saat ini, mengingat mereka harus bersaing dengan tim asal Malaysia dan Singapura pada ajang Piala AFC Cup 2022.
"Kami berharap PSM dapat menghadirkan pemain asing yang berkualitas untuk mengarungi kompetisi Liga 1 dan Piala AFC Cup," kata Sekjen Redgank, Sadakati Sukma kepada JPNN.com, Kamis (14/4) siang.
Menurut Sadat, tiga pemain asing yang dihadirkan pada musim 2021-2022 sangat mengecewakan.
"Pokoknya tahun ini kami meminta kepada manajemen dan pelatih agar mencari pemain asing yang berkualitas," tambahnya.
2. Tantangan Lingkungan hingga Bahasa
Bernardo Tavares baru kali pertama menangani tim asal Indonesia. Hal ini bakal menjadi tantangan berat bagi dia.
Lingkungan Indonesia terutama Kota Makassar yang panas bakal menjadi ujian besar.
Selain itu, Bernardo bakal mendapat tantangan bahasa saat menukangi PSM.
Mayoritas pemainya asli Indonesia, maka akan memberikan cobaan dan ujian untuk dia.
3. Tekanan Suporter setia PSM Makassar
Suporter PSM bekal memberi tekanan tinggi bagi siapapun pelatihnya. Bernardo Tavares pun bakal merasakan hal tersebut.
Apalagi pelatih tidak mampu membawa tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan bersaing di papan atas Liga Indonesia.
Sebelumnya, Bernardo Tavares memiliki segudang prestasi selama menjadi pelatih. Dia pernah meraih tujuh gelar juara selama memimpin klub. (mcr29/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Pemain Real Madrid yang Tampil Memukau Lawan Chelsea, Ada Duet Sehati
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : M. Srahlin Rifaid