Sebelumnya, pada babak delapan besar kemarin, Aprilia berhasil mengalahkan Lindaweni dari Jabar dengan rubber game 18-21, 21-19, 21-12. Sementara itu, Trikusuma/Rian berhasil menumbangkan pasangan Banten Ronald Alexander/Hardianto dengan 21-17, 21-17. Sedangkan Jenna/Shendi berhasil mengirim pulang Aris Budiarti/Rosyita Eka Putri (DI Jogjakarta) dengan dua game langsung 21-12, 21-14.
Manajer Jatim Wijanarko Adi Mulya mengatakan, pihaknya optimistis bisa lolos ke final. "Motivasi dan kepercayaan diri mereka sangat kuat setelah lolos dari delapan besar. Saya yakin mereka bisa masuk final," tandasnya.
Keyakinan Wijar, sapaan karib Wijanarko, tersebut diamini Aprilia. Pebulu tangkis kelahiran 24 tahun lalu itu mengatakan optimistis bisa menyumbangkan emas untuk Jatim.
Sebelumnya, saat menghadapi Lindaweni, Aprilia mengaku sempat ada beban. Pada game pertama dia juga sempat tidak yakin sehingga tertinggal. Namun, Aprilia cepat bangkit. Pada game kedua, kepercayaan dirinya tumbuh dan dia yakin dengan pukulan dan permainannya. Alhasil, Aprilia bisa menyusul dan akhirnya mampu memenangi laga itu.
"Tadi di tengah set ketiga sempat kehilangan pola dan akan terkejar poinnya. Untung, saya dapat kembali ke pola permainan dengan cepat," ujarnya.
Di semifinal Aprilia akan menghadapi Maria Febe Kusumastuti (Jateng). Ini akan menjadi laga pertamanya berhadapan dengan Febe. Meski demikian, dia optimistis bisa mengalahkan lawan. "Kalau bertanding di event besar belum pernah. Kami hanya bertemu saat latihan," ungkapnya.
Sementara itu, hasil buruk harus diperoleh tunggal putri Jatim lainnya. Tike Arieda Ningrum mesti angkat koper lebih dulu setelah kalah oleh Hera Desi Ana (DKI Jakarta) dengan skor 17-21, 14-21. Bukan hanya itu, di sektor ganda putri, Dellis Yuliana/Variella Aprilsasi juga harus pulang duluan setelah menyerah kepada Della Destiara/Dian Fitriani (DKI) dengan skor 23-21, 20-22,"15-21. (ovi/ru/c9/diq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wenger Siap Ladeni City
Redaktur : Tim Redaksi