Siswa Jatim Cetak Rekor di SBMPTN 2021, Gubernur Khofifah: Alhamdulillah

Rabu, 23 Juni 2021 – 11:02 WIB
Grafik kelulusan SBMPTN dan SNMPTN Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)

jpnn.com, SURABAYA - Pengumuman hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 telah diumumkan secara online, Senin (14/6).

Hasilnya Provinsi Jatim menyumbang pendaftar dengan jumlah peserta lulus terbanyak di SBMPTN 2021 pada jalur reguler maupun Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. 

BACA JUGA: PDIP Jatim Resmi Mengusulkan Puan Maharani jadi Capres 2024

Berdasarkan keterangan resmi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), sebanyak 84.942 peserta dinyatakan lulus Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021.

Dari jumlah itu ada sebanyak 61.067 peserta ujian dari KIP Kuliah. Kemudian 31.568 orang merupakan siswa asal Jawa Timur, disusul kemudian Jawa Tengah sebanyak 28.186, Jawa Barat sebanyak 22.258, Sumatera Barat 16.606 peserta, dan Sumatera Utara 16.483. 

BACA JUGA: Dinsos Menargetkan 2023 Jatim Bebas Kasus Pemasungan

Di jalur reguler, siswa asal Jatim juga kembali menduduki posisi pertama diantara provinsi lainnya, dengan jumlah sebanyak 25.232 siswa yang diterima di jalur SBMPTN. 

Disusul Jabar 18.899, Jateng 16.104 , Sumut 14.321, dan DKI Jakarta 9.526 siswa. Posisi tertinggi juga dicapai siswa Jatim pada jalur SNMPTN yaitu siswa diterima perguruan tinggi tanpa tes yang diumumkan pada bulan Maret tahun 2021.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Kalau Permintaan Tinggi akan Diambilkan dari Jatim dan Jabar

Sebelumnya pada jalur SNMPTN, jumlah siswa Jatim yang diterima jalur KIP Kuliah sebanyak 3.394 peserta, disusul Aceh 2.221, Jabar 2.157, Sumut 2.006, dan Jateng sebanyak 1.847.

Melihat informasi itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersyukur karena hal itu adalah kabar gembira bagi wilayah yang dipimpinnya saat ini. 

"Alhamdulillah, ini membanggakan karena Jatim mampu menempati peringkat pertama di semua jalur SNMPTN dan SBMPTN, baik reguler maupun KIP Kuliah,” ucap dia.

Menurut dia, KIP Kuliah menjadi semacam oase bagi siswa kurang mampu, tetapi berprestasi untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi.

Dengan memanfaatkan program tersebut, calon mahasiswa dapat kuliah di PTN favorit manapun yang dikehendaki dengan biaya pemerintah.

"Semoga siswa yang diterima melalui jalur KIP dapat berprestasi, sehingga membanggakan keluarga sekaligus mengangkat derajat keluarga," kata dia. 

Khofifah berharap setelah lulus nanti dan bekerja, mereka bisa keluar dari status keluarga kurang mampu menjadi sejahtera.

"Saya ucapkan selamat kepada semua calon mahasiswa baru asal Jatim yang diterima. Kepada semua guru, kepala sekolah, orang tua murid serta para siswa secara khusus saya menyampaikan terimakasih,” pungkas Khofifah. (mcr12/jpnn)


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler