Siswa Miskin dan Kaya, Semua Terima Dana KIP

Minggu, 25 September 2016 – 17:10 WIB
Siswa di Papua. Ilustrasi Foto: Cepos/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA--Beruntung sekali‎ siswa di Papua dan Papua Barat. Tanpa melihat latar belakang siswanya berasal dari keluarga miskin atau kaya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memutuskan memberikan seluruh anak usia sekolah di kedua provinsi tersebut dana kartu Indonesia pintar (KIP).

"Tidak pakai didata-data lagi, semuanya dikasih KIP," ujar Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kemendikbud Hamid Muhammad, Minggu (25/9).

BACA JUGA: Dana KIP 10,7 Juta Siswa Miskin Segera Cair

Kebijakan khusus tersebut diambil lantaran banyak petugas pendataan gagal mendapatkan data riil. Kendalanya lebih banyak ke masalah teknis.

"Katanya jangankan orang biasa, militer saja takut masuk ke wilayah tertentu di Papua dan Papua Barat. Daripada terjadi apa-apa, kami putuskan seluruh siswanya dapat," ujarnya sambil tertawa.

BACA JUGA: Iluni Beri Pesan Khusus untuk Alumni

Di samping itu Papua dan Papua Barat masuk daerah otonom khusus yang mendapatkan perhatian lebih pemerintah. 

Ini agar seluruh anak bisa bersekolah dan mendapatkan pendidikan hingga SMA. 

BACA JUGA: Tujuh Juta Anak Indonesia Tidak Sekolah

Besaran unit cost KIP berbeda-beda tiap jenjangnya. Untuk SD sebesar Rp 450 ribu per tahun. SMP sebesar Rp 750 ribu pertahun dan SMA/SMK Rp 1 juta setiap tahunnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nasib Guru Honorer Tidak Jelas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler