jpnn.com - JAKARTA - Siswa di sebuah SMA Islam di kawasan Tebet, AA (16 tahun), diduga dianiaya kakak kelasnya di sekitar sekolah, Selasa (8/10) siang.
AA koma.
BACA JUGA: Polres Manggarai Respons Cepat Dugaan Penganiayaan di Poco Leok
"LP sudah kami terima dan sedang dalam penanganan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung, Kamis (10/10).
Menurut keterangan ayah korban, Mukti (49), anaknya ditarik oleh kakak kelas 12 dan 11, dari area sekolah menuju ke luar pagar sekolah.
BACA JUGA: 7 Mayat di Bekasi Disebut Pelaku Tawuran, Nyebur ke Kali saat Ada Patroli Polisi
Kemudian, terjadi pemukulan hingga korban memar dan tak sadarkan diri. Salah satu saksi kemudian melaporkan ke sekolah.
Pihak sekolah menelepon keluarga korban dan membawanya ke RSUD Budhi Asih untuk ditindaklanjuti.
BACA JUGA: Solusi Tawuran Pemuda versi Ridwan Kamil: Adakan Car Free Night Sebulan Sekali
"Murid yang membawa ke rumah sakit ada satu orang yang mengaku sebagai pelaku, itu dibenarkan oleh guru sekolah tersebut," ujar Mukti.
Sementara itu, kuasa hukum korban, Saut Hamonangan Turnip, meminta agar sekolah tidak menutupi kejadian dan meminta polisi untuk segera memeriksa pelaku.
"Kami akan menuntut keadilan sesuai hukum yang berlaku dan akan melaporkan kejadian ini ke pihak terkait," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan