jpnn.com, MEDAN - Seorang siswi SMP bernama Ayu, 16, di Tembung, Medan, Sumatera Utara, dijual temannya sendiri kepada pria hidung belang senilai Rp 500 ribu.
Tak terima atas perlakuan temannya, Ayu pun membuat laporan polisi ke Polsek Percut Seituan, Kamis (1/2) sekira pukul 16.00 wib.
BACA JUGA: Perempuan Ini Tenggak Deterjen Lantaran Ditinggal Pacar
Didampingi ibunya, cewek berambut sepundak ini mengaku kejadian yang dialami terjadi pada 6 Desember 2017 lalu.
Malam itu, dia bertemu dengan dua orang yang dikenalnya dengan nama Imam dan Indah.
BACA JUGA: Pasang Muka Seram, Pria Berjaket Loreng Serang Polisi
Oleh keduanya, dia diajak jalan-jalan dengan menumpang mobil. Karena sudah kenal, ajakan tersebut diamini korban.
Kemudian dia dibawa ke salah satu hotel kawasan Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan. Di sana, Imam memesan sebuah kamar. Berikutnya mereka bertiga masuk ke kamar.
BACA JUGA: Remaja Terkena Peluru Nyasar di Lokasi Penggerebekan Narkoba
Korban sempat mempertanyakan tujuan mereka di sana. Namun Indah menyebut hanya sebentar. Tak lama, Indah mendadak pergi meninggalkan Ayu berdua dengan Imam.
Seolah telah direncanakan, begitu Indah pergi, Imam mulai melancarkan rayuan yakni mengajak korban untuk berhubungan badan. Jelas saja ajakan itu ditolak mentah-mentah oleh Ayu.
Namun penolakan cewek berkulit putih ini seketika berubah menjadi pasrah. Dia diancam Imam. Usai melampiaskan hasratnya, Imam memberinya Rp500 ribu.
“Ini bayaranmu dan sebagian uang ini untuk Indah,” ujar Ayu menirukan ucapan Imam kala itu. Paginya, Ayu diantar Imam pulang.
Malu dan takut dengan apa yang telah terjadi, Ayu berusaha menyembunyikan perbuatan tak senonoh itu. Namun belakangan ABG berparas cantik ini nekat membuka aib tersebut kepada orang tuanya.
Itu dilakukannya karena belakangan Imam terus menerornya, dengan cara mengajaknya untuk berhubungan intim lagi.
“Saya tak terima dengan perlakuan ini. Masa mereka tega berbuat begitu kepada anak saya,” ujar ibu korban, sembari mengajak korban bergegas ke polisi. (sor/ras)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasihan Pak Mudin, Rumahnya Dibakar Orang Gila
Redaktur & Reporter : Budi