jpnn.com, SLEMAN - Istri Calon Presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti mengajak perempuan pelaku UMKM untuk melek teknologi dan menembus pasar internasional.
Hal itu disampaikannya saat mendatangi Jogja T-Shirt Jethe di Gamping, Sleman, Yogyakarta pada Rabu (6/12).
BACA JUGA: Saat Petani di Kulon Progo Mengeluh kepada Siti Atikoh soal Listrik, Pangan, hingga Tambang
Kehadiran Atikoh ini untuk menggelar pertemuan dan dialog dengan perempuan pelaku usaha UMKM di sektor tekstil dan rumah produksi.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Atikoh yang tampak mengenakan pakaian kemeja hitam dan kerudung krem tiba di lokasi acara didampingi oleh Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Esti Wijayati. Kehadirannya pun disambut meriah oleh para pelaku usaha UMKM serta organ partai pendukung dan relawan Ganjar-Mahfud.
BACA JUGA: Safari Politik, Siti Atikoh Disambut Keceriaan Budaya Yogyakarta
Setelah itu, Atikoh diajak berkeliling ke dalam Omah Oblong Jogja T-shirt untuk melihat langsung proses produksi kaus oblong di pabrik itu.
Dia tampak antusias melihat produksi proses produksi yang ada di sana.
BACA JUGA: Siti Atikoh Ganjar Minta Muslimat NU Tak Takut Hadapi Tekanan
Bahkan, Atikoh berkesempatan berdialog langsung dengan pekerja di Omah Oblong Jogja T-shirt.
Selain itu, Ibunda Alam Ganjar ini juga diajari oleh pekerja bernama Wahyu, untuk mencoba alat printing di atas sebuah kaus.
Lalu, Atikoh pun mencobanya. Menggunakan kedua tangannya, dia mencoba menggoreskan tinta sablon di atas sebuah kaus.
Dia juga bertanya kepada Wahyu soal hasil karyanya tersebut.
"Mas, bagaimana hasil kerja saya. Mas, kasih nilai berapa?" tanya Atikoh kepada Wahyu.
Wahyu pun enggan memberikan nilai hasil karya Atikoh. Namun, setelah didesak, Wahyu memberi nilai tiga untuk karya Atikoh.
"Nilainya Tiga, bu," jawab Wahyu.
Atikoh pun terlihat tertawa mendengar itu.
Seperti diketahui, angka tiga merupakan nomor urut pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo- Mahfud MD.
“Makasih, ya, mas,” katanya kepada Wahyu.
Setelah itu, Atikoh juga berkeliling dan berdialig dengan pekerja lainnya.
Dia juga berkomunikasi dengan pelajar yang kebetulan sedang berkunjung ke lokasi tersebut. Selain menjadi tempat belanja, lokasi itu juga menjadi lokasi pembelajaran bagi siapa pun.
Atikoh kemudian melanjutkan acara dengan bertemu perempuan pelaku usaha UMKM di sektor tekstil dan rumah produksi di sebuah aula.
Kehadiran Atikoh pun disambut teriakan kemenangan untuk Ganjar-Mahfud. Adapun, tema dialog itu 'Menjadikan Pelaku Ekonomi Kreatif Jaga Kandang dan Jago Tandang'
"Selamat datang Ibu Hj Siti Atikoh. Ganjar-Mahfud menang, menang, menang. Ganjar-Mahfud menang satu putaran," ucap ratusan pelaku UMKM sambil mengangkat 3 jari.
Dalam kesempatan itu, Atikoh memaparkan soal pemanfaatan teknologi untuk mengembangan usaha pemasaran yang lebih luas.
Menurutnya, pentingnya mengembangkan usaha lewat teknologi agar pelaku usaha tidak menjadi penonton.
"Kalau produk dipasarkan dengan cara konvensional, kita hanya akan menjadi penonton. Tentu saja dibutuhkan pelatihan-pelatihan untuk itu," kata Atikoh.
Dia juga meminta para perempuan untuk terus mengembangkan diri dalam dunia saat ini yang serba teknologi.
"Intinya perempuan tolong melek secara teknologi agar kita bisa merebut pangsa pasar yang ada, jangan hanya penonton di negeri sendiri, tetapi terdepan baik di Indonesia maupun di dunia," jelas Atikoh. (Tan/JPNN)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saat Santriwati Ikuti Siti Atikoh Menyanyikan Lagu Menuntut Ilmu di Ponpes Darussalam
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga