jpnn.com, BADUNG - Plt Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah mengajak mahasiswa dan pelajar memberi masukan, ide, dan gagasan membangun untuk Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang lebih baik.
Harapan tersebut disampaikan Siti Fauziah saat membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik (FKP) Kehumasan MPR RI di Kabupaten Badung, Bali, Kamis (23/11).
Acara hasil kerja sama MPR dengan Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar ini mengusung tema 'Evaluasi Pelayanan Publik MPR RI Melalui Penerimaan Delegasi dan Media Sosial'.
BACA JUGA: Wakil Ketua MPR: Penghargaan Kemenkeu untuk KPK, Bukan Firli
Dalam arahannya, Ibu Titi sapaan akrabnya mengungkapkan kegiatan FKP ini bertujuan selain untuk memperkenalkan MPR, juga untuk mengajak para peserta memberikan masukan, ide dan gagasan yang membangun, bermanfaat dan berdampak baik buat bangsa.
"Dalam menjalankan tugas dan fungsinya selama ini, kami di MPR sudah sangat maksimal dan selalu berupaya dalam koridor yang diamanahkan undang-undang. Namun, untuk lebih memaksimalkan kualitas sesuai harapan, kami sangat membutuhkan masukan dari rakyat, termasuk mahasiswa pelajar dan civitas academika perguruan tinggi," kata Ibu Titi.
BACA JUGA: Forum Protokol MPR 2023, Siti Fauziyah: Kami Berharap Peserta Dapat Ilmu Baru
Lebih lanjut dia menyampaikan terbukanya MPR kepada masyarakat, karena lembaga ini adalah rumah kebangsaan, rumahnya rakyat Indonesia.
Sebagai rumah besarnya rakyat, MPR membuka tangan lebar-lebar untuk seluruh elemen masyarakat berkiprah dan ikut andil membangun bangsa.
BACA JUGA: Terima Pengurus ACMI, Ketua MPR Dorong Pemantapan Nilai Kebangsaan ke Pengusaha
"Bentuk penyampaiannya tidak akan dipersulit. MPR memberikan kemudahan akses kepada masyarakat untuk datang langsung untuk menyampaikan aspirasinya, baik kepada para pimpinan dan anggota MPR atau kepada Setjen MPR atau hanya sekadar mencari informasi bahkan hanya sekadar berwisata di area gedung MPR," ungkapnya.
Ibu Titi menambahkan, selain datang langsung, masyarakat juga bisa berselancar di internet dan media sosial, seperti web resmi MPR, aplikasi Buku Digital MPR, YouTube dan Instagram.
Semua itu dipersiapkan untuk mempermudah akses informasi kepada masyarakat.
"Saya berharap agar acara ini berjalan lancar dan ketika selesai akan berdampak baik serta menambah wawasan pengetahuan kepada peserta," ujarnya.
Di sesi akhir, Plt Sekjen MPR Siti Fauziah dan Rektor Unmas I Made Sukamerta menandatangani nota kesepahaman tentang penguatan kehumasan dan pengembangan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Acara ini turut dihadiri Kabag Pemberitaan dan Hulembaga Biro Humas Setjen MPR Indro Gutomo, Putu Kepramareni (narasumber), Kepala SMAN 1 Kuta I Ketut Sumandhi Arta, mahasiswa Unmas lintas fakultas dan perwakilan pelajar SMAN 1 Kuta sebagai peserta. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi