Skuat Karate Fokus ke Detil Gerakan

Senin, 18 Agustus 2014 – 07:52 WIB

JAKARTA - Skuad pelatnas karate Indonesia menuju persiapan akhir jelang Asian Games XVII Korsel September mendatang. Sebelum bertolak ke Incheon, Umar Syarief dkk akan melakukan try out pamungkas di kejuaraan karate WKF Premier League (WPL).
    
WPL akan berlangsung di Okinawa Jepang pada tanggal 30-31 Agustus mendatang. Rencananya sepuluh karateka akan berangkat ke Negeri Sakura, julukan Jepang. Hasil di Okinawa bakal dijadikan patokan PB Forki menyusutkan atletnya menjadi delapan nama saja.
    
Manajer pelatnas karate Delfinus Rumahorbo kemarin mengatakan persiapan menjelang Asian Games sudah mencapai angka 85 persen. Berkat uji tanding dengan karateka Austria selama dua pekan belakangan, celah Umar dkk bisa terlihat dan siap diperbaiki sebelum ke Incheon.
    
"Hasil evaluasi terbesarnya adalah tidak sama antara latihan dan bertanding. Ketika latihan teknik sudah bagus, tapi ketika bertanding kurang sempurna. Kami akan mendandani gerakan per gerakan kepada tiap karateka kami," ucap Delfinus.
    
Memang prosesnya bakal semakin ribet karena fokus ke detil gerakan-gerakan dasar para karateka. Baik ketika menyerang maupun bertahan. Akan tetapi hal tersebut merupakan langkah terbaik untuk skuad pelatnas.
    
Nah, bicara target di Okinawa mendatang Delfinus tak mematok berapa medali atau minimal sampai ke babak apa. Sebab beberapa negara kuat Asia bakal mengikuti WPL ini. Selain tuan rumah, ada Iran, Kazakhstan, Tiongkok, dan Kuwait.
    
Akan tetapi di antara sepuluh karateka yang diberangkatkan asa terbesar meraih medali ada di sektor kumite (pertarungan). Bukan mengecilkan nomor kata (jurus), akan tetapi dominasi Jepang di kata sangat kuat.
    
Nama Umar (kumite +84 kilogram putra), Jintar Simanjutak (kumite -67 kilogram putra), dan Hendro Salim (kumite -84 kilogram putra) masih yang diandalkan. "Karena mereka paling berpengalaman di level Asia," tutur Delfinus. (dra)

Nama karateka yang ke Okinawa:

BACA JUGA: Mourinho Akui Buta Tak Beli Costa


Umar Syarief (kumite +84 kilogram putra)
Jintar Simanjutak (kumite -67 kilogram putra)
Hendro Salim (kumite -84 kilogram putra)
Suryadi (kumite -55 kilogram)
Fidelys Lolobua (kata putra)
Tiara Pujakusuma (kumite -55 kilogram putri)
Srunita Sari Sukatendel (kumite -50 kilogram putri)
Cokorda Istri Agung (kumite -61 kilogram putri)
Yuswinda Eka (kumite +68 kilogram putri)
Sisiliani Agustina Ora (kata putri)

BACA JUGA: Inilah Curhat David Moyes Selama di Manchester United

BACA JUGA: Berharap Kejutan di Ganda Putri

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indra Sjafri: Jangan Salahkan Pemain Saya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler