Smokey Chicken Baba Rafi, Ayam Panggang ala Restoran Berkonsep Street Food

Selasa, 07 Mei 2019 – 16:55 WIB
Outlet Smokey Chicken Baba Rafi. Foto: Baba Rafi

jpnn.com, JAKARTA - Kebab Turki Baba Rafi by Nilamsari meluncurkan merek terbarunya, Smokey Chicken, pada Ramadan tahun ini.

Smokey Chicken merupakan merek terbaru berupa outlet yang menyajikan ayam panggang yang dimasak dalam tungku bakar ala restoran dan dihadirkan secara street food.

BACA JUGA: Baba Rafi Gandeng Adira Finance, Investasi Bisa Dikredit

Gerai pertama Smokey Chicken berlokasi di Jalan RS. Fatmawati nomor 33, Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Nilamsari selaku CEO PT Sari Kreasi Boga yang merupakan holding company dari brand Smokey Chicken mengatakan, menu terbarunya itu sangat cocok sebagai hidangan berbuka puasa.

BACA JUGA: Gandeng Bizhare, Baba Rafi Hadirkan Format Investasi Gotong Royong

“Keunikan dari smokey chicken adalah produk ayam yang dipanggang dengan oven ala restoran-restoran berbintang kemudian diadaptasi ke dalam konsep street food, dan diaplikasikan di outlet berupa kontainer asli,” kata Nilamsari, Selasa (7/5).

Dia menambahkan, pelanggan dapat melihat langsung proses ayekonam dipanggang, berputar-putar dalam mesin oven yang cukup besar, hingga bisa memanggang 24 ekor ayam sekaligus.

BACA JUGA: Wisata Kuliner di Surabaya? Silakan ke Roti John Baba Rafi

“Rasanya sendiri tentu saja tidak kalah dengan ayam panggang ataupun grilled chicken restoran berbintang,” tambah Nilamsari.

Nilamsari menjelaskan, faktor lain yang membedakan dengan restoran ayam pada umumnya adalah ayam yang dimasak dengan pemanggangan oven ala Smokey Chicken lebih sehat untuk dikonsumsi dibanding olahan ayam lainnya.

Sebab, proses memasak dengan menggunakan oven yang mana produk ayam dipanggang sekaligus diputar terus-menerus hingga matang membuat lemak-lemak jahat yang mengandung kolesterol dapat luruh turun ke wadah yang di tempatkan di dasar oven.

“Dengan mengolah ayam seperti ini, ayam panggang akan terasa lebih juicy dan bumbu marinasinya bisa meresap hingga ke tulang,” pungkasnya. (jos/jpnn)


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler