jpnn.com - JAKARTA - Sebanyak 556 sekolah menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer atau Computer Based Test (CBT) pada UN 2015. Dari 556 sekolah tersebut, sebanyak 42 di antaranya adalah SMP.
Untuk wilayah Jakarta, SMPK 2 Penabur merupakan satu-satunya sekolah penyelenggara UN CBT tingkat SMP. Total peserta UN di SMPK 2 Penabur sebanyak 190 siswa.
BACA JUGA: Hari Pertama Sudah Ada Temuan Kunci Jawaban dan Bocoran Soal Ujian
Selama UN berlangsung, mereka dibagi dalam tiga ruang. Yaitu ruang pertama terdiri dari 36 siswa, ruang kedua (39) dan ruang ketiga (20). Setiap ruangan memiliki dua sesi ujian. Yakni, sesi pertama pada pukul 07.30-09.30 WIB dan sesi kedua jam 10.30-12.30 WIB.
Kepala Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Furqon mengungkapkan, adanya pengaturan jadwal ujian bagi sekolah yang menerapkan UN CBT mengikis kekhawatiran terjadinya kebocoran naskah.
BACA JUGA: Tim Debat Universitas Batam Maju ke Babak Nasional
Pasalnya, materinya berbeda. “Jadi tidak perlu khawatir peserta di sesi kedua bisa tau soal dari yang sesi pertama,” ujar Furqon di SMPK 2 Penabur, Jakarta, Senin (4/5) kemarin.
Kepala sekolah SMPK 2 Penabur Supanna Wirija mengatakan, peserta didiknya sudah terbiasa menggunakan komputer. Sebelum mengikuti ujian nasional, mereka sudah pernah menjalani ujian berbasis komputer dan ujian online/daring (dalam jaringan). (esy/jpnn)
BACA JUGA: Petinggi Kemdikbud Jamin Soal UN SMP tak Bocor
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Anies Sidak Hari Pertama UN SMP di Solo
Redaktur : Tim Redaksi