jpnn.com, JAKARTA - Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Hasto Atmojo Suroyo mengatakan sejak awal sudah mengusulkan agar Bharada E diwakili pemeran pengganti saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.
Hal itu disampaikan Hasto merespons adanya adegan Bharada E dan Ferdy Sambo bertatap muka yang diperagakan pemeran pengganti.
BACA JUGA: Putri Candrawathi Mengaku Korban Pelecehan Seksual, Reza Indragiri Beber Teori Pengakuan Palsu
"Sejak awal kami usulkan sebenarnya, sebaiknya ada pemeran pengganti untuk Bharada E ini supaya tidak ketemu langsung (Ferdy Sambo)," kata Hasto seusai Rapat Kerja dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (31/8).
Dia menyebutkan pemeran pengganti diperlukan agar tidak memengaruhi psikologis Bharada E.
BACA JUGA: Ekspresi Bharada E saat Rekonstruksi Jadi Sorotan, LPSK Bilang Begini
Hasto juga menjelaskan ada beberapa perbedaan keterangan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J.
"Perbedaannya itu soal sudah masuk atau belum. Ada perbedaan antara Bharada E dengan yang lain, perbedaan posisi berdirinya," lanjut Hasto.
BACA JUGA: Pelecehan Seksual di Magelang, Siapa Pelaku Siapa Korban?
Namun, Hasto menyebut perbedaan itu tidak menjadi persoalan dalam pelaksanaan rekonstruksi tersebut.
"Terpenting bagi LPSK, Bharada E ada di dalam perlindungan dari awal sampai akhir dari acara rekonstruksi bahkan sampai sekarang," ujar Hasto.
Sebelumnya, Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah pribadi Ferdy Sambo, Saguling III, Kompleks Pertambangan, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (30/8).
Lima tersangka mengikuti rekonstruksi. Mereka, yakni Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer (Bharada E), Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, dan Putri Candrawathi.
Adapun rekonstruksi dipimpin Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi dan dimulai pada Selasa pagi pukul 10.00 WIB.
Diketahui, ada 78 adegan yang diperagakan Ferdy Sambo Cs.
BACA JUGA: Terungkap di Adegan Terakhir, Ternyata Pelaku Sempat Tidur di Antara Korban Seusai Dihabisi
"Rekonstruksi hari ini akan meliputi 78 adegan," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Dedi Prasetyo di lokasi, Selasa (30/8).
Perinciannya, ada 16 adegan yang meliputi peristiwa tanggal 4, 7, dan 8 tentang kejadian di Magelang yang diperagakan di rumah Saguling.
Lalu, ada 35 adegan meliputi peristiwa tanggal 8 dan pascapembunuhan Brigadir J di Jalan Saguling.
BACA JUGA: Keterangan Bharada E Beda, Ferdy Sambo Menolak, Ini yang Terjadi
"Kemudian, di rumah Kompleks Polri, Duren Tiga sebanyak 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan Brigadir J," tutur Dedi.(mcr8/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Kenny Kurnia Putra