jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Golkar Idrus Marham meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sesuai fakta dalam mengungkap perkara korupsi alat kesehatan (alkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Hal ini disampaikan Idrus saat menghadiri acara buka puasa bersama di kediaman Ketua DPR Setya Novanto, Jakarta, Senin (5/6).
BACA JUGA: ACTA Nilai Telah Terjadi Kriminalisasi Tokoh Penentang Ahok
"Pak Amien Rais adalah seorang tokoh yang mendorong lahirnya reformasi. Sehingga saya harapkan KPK bekerja dengan baik berdasarkan pada fakta. Tidak ada satu langkah yang dilakukan di luar fakta yang ada," kata Idrus menyikapi penyebutan nama mantan Ketua MPR Amien Rais sebagai salah satu penerima aliran dana korupsi alkes.
Dia juga memuji rencana ketua umum PP Muhammadiyah tersebut datang langsung melakukan klarifikasi ke KPK. Meskipun pada akhirnya yang datang hanya utusannya saja.
BACA JUGA: Amien Rais Dituduh Korupsi, PPP: Justru itu
"Itu sikap yang bagus. Saya kira ini penting dan kita hormat kepada Pak Amien Rais," jelasnya.
Saat disinggung adanya nuansa politis dalam penyebutan nama Amien Rais oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK, Idrus kembali menegaskan bahwa dalam melaksanakan proses hukum, institusi KPK harus bekerja sesuai fakta.
BACA JUGA: KPK Tangkap Anggota DPRD Jatim
Apalagi, katanya, sudah ada penjelasan dari Soetrisno Bachir yang menyebut uang yang diserahkan kepada Amien Rais tidak ada kaitan dengan alkes.
"Hargai penjelasan itu. Harapan kami pada KPK, kerja berdasarkan fakta-fakta hukum yang ada," tambah dia.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepercayaan Amien Rais Sambangi KPK, Nih Hasilnya...
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam