Soal Aprilia Manganang, PBVSI Sebut Tak Ada Unsur Kesengajaan

Kamis, 11 Maret 2021 – 19:21 WIB
Ketua III Bidang Kompetisi PP PBVSI Hanny Surkatty . Foto: Tangkapan layar Proliga Official Youtube

jpnn.com, JAKARTA - PP PBVSI angkat suara soal kasus pevoli putri nasional Aprilia Manganang yang kini berubah kelamin menjadi pria.

Induk bola voli Indonesia tersebut mendukung sikap Aprilia dan memastikan tak ada unsur kesengajaan dalam kasus terkait gendernya itu.

BACA JUGA: Inilah Deretan Prestasi yang Pernah Diraih Aprilia Manganang

Ketua III Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP PBVSI Hanny S Surkatty menyatakan bahwa langkah Aprilia yang didukung oleh KSAD Jenderal Andika Perkasa merupakan hak pribadi dari eks pevoli putri Indonesia itu.

Ditambah lagi, sejak lahir, Aprilia tak pernah mengetahui bahwa dirinya ialah berkelamin pria, dia tahunya ialah seorang wanita.

BACA JUGA: Jenderal Andika Perkasa Umumkan Aprilia Manganang Pria, Bukan Lagi Wanita

"Mengenai Aprilia ini, pertama kami mendukung penuh keputusan yang diambil oleh Aprilia yang difasilitasi oleh KSAD Jenderal Andika Perkasa mengenai perubahan dari putri ke putra. Itu kan memang hak pribadi dia sendiri," katanya, dalam jumpa pers virtual, Kamis (11/3).

"Itu tidak ada faktor kesengajaan. Dia sendiri tidak tahu kalau dia sebenarnya laki-laki, jadi dari lahir keluarganya, terus dokumen negara, semua yakin dia itu perempuan," imbuh Hanny.

BACA JUGA: Respons PP PBVSI Soal Aprilia Manganang Atlet Voli Wanita yang Kini Menjadi Laki-laki

Karena kondisi tersebut, PBVSI kemudian menempatkan Aprilia di tim voli putri berdasarkan dokumen seperti akta, KTP, KK dan paspor yang diberikan oleh sang pemain.

Dia juga menyinggung, pernah ada protes di 2015 saat SEA Games Singapura.

Karena itu, kemudian dilakukan tes dan pemeriksaan, hasilnya rumah sakit di Singapura dan tim dokter dari panitia di sana, mengumumkan bahwa Aprilia ini putri.

"Keputusan itu dari komite medical SEA Games 2015, yang saat itu memeriksa keabsahan Aprilia," terang pria yang juga Direktur Proliga itu.

Hasilnya, saat itu April bisa main sebagai putri sampai akhirnya meraih medali.

Kemudian dia juga sempat bermain di SEA Games berikutnya sampai dengan berkompetisi di liga voli Thailand. (dkk/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler