jpnn.com - JAKARTA - Tak kunjung tuntasnya penanganan bencana asap akibat kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di Sumatera dan Kalimantan membuat Wakil Ketua DPR Agus Hermanto terlihat geram.
Sejak awal, Agus terus mendesak pemerintah menetapkan bencana karlahut kali ini sebagai bencana nasional. Dengan begitu penanganannya bisa sinergis, terutama masalah anggaran.
BACA JUGA: Delegasi DPR RI Suarakan Keadilan Buruh di Sidang Parlemen Dunia
"Lebih baik pemerintah menetapkan sebagai bencana nasional sehingga bisa dianggarkan dengan anggaran nasional, penanganannya secara sinergis. Yang kami pikirkan bukan hanya masalah asap dan sebagainya tapi masalah nyawa rakyat kita yang ada di sana," kata Agus di gedung DPR Jakarta, Senin (19/10).
Satus bencana nasional, lanjut Agus, tidak akan menghalangi proses penegakan hukum. Bagi yang terbukti melanggar hukum tetap diproses. Salah satunya dengan mencabut izin HPH.
BACA JUGA: PKS: Kemajemukan Suatu Keniscayaan Masyarakat Indonesia
"Tapi sekarang short time loh, jangka pendek dan sangat pendek justru kita dorong supaya pemerintah mengatasi karena saat ini pemerintah belum bisa mengatasi sudah ada kerja dari menteri yang terkait BNPB, menkopolhuka kemudian kementerian LHK dan kementerian yang lain tetapi sekali ini belum sinnergi," tegasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Anggap Keterlaluan, Pansus Pelindo II Siap Cecar RJ Lino
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKB Desak Jokowi Ganti Menteri Agama
Redaktur : Tim Redaksi