jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan polisi sudah mengungkap kasus pembegalan ibu hamil di Bekasi, Jawa Barat.
Hanya saja, Endra Zulpan masih enggan memerinci mengenai pengungkapan kasus tersebut.
BACA JUGA: Berita Terkini Kasus Begal Ibu Hamil di Bekasi, Pelakunya Siap-Siap Saja
"Terkait aksi begal di Bekasi sudah terungkap, yang di Depok juga," kata Zulpan, Kamis (10/3).
Zulpan hanya mengatakan kasus itu bakal disampaikan dalam keterangan resmi yang dihadiri Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran pada Jumat (11/3) besok.
BACA JUGA: Viral! Pengacara vs Kapolres Tangsel Adu Mulut, Ternyata Soal Ini
"Besok dirilis habis Jumatan. Tanyakan ke Pak Kapolda besok. Beliau besok hadir," kata Endra Zulpan.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Ivan Adhitira mengatakan polisi sudah mengantongi identitas sejumlah orang yang membegal ibu hamil di Jalan WR Supratman, Mustika Jaya, Kota Bekasi.
BACA JUGA: 3 Pria Babak Belur Dikeroyok Gegara Rebutan LC di Diskotek, Ya Ampun
Saat ini, lanjut dia, polisi sedang tahap pengejaran pelaku.
"Sudah kami kantongi nama-namanya (pelaku). Kami sedang proses pengejaran pelaku," kata Ivan saat dikonfirmasi, Kamis (10/3).
Sebelumnya, seorang perempuan yang sedang hamil jadi korban pembegalan oleh sekelompok orang di Jalan WR Supratman, Kota Bekasi, Selasa (8/3) pagi.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB itu terekam CCTV dan viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, tampak pelaku berjumlah enam orang menggunakan tiga sepeda motor memepet korban yang tengah mengendarai motor.
Korban yang berinisial S itu langsung dipepet pelaku. Tiga pelaku turun dari motor dan langsung mengancam korban menggunakan senjata tajam.
Perempuan yang sedang hamil dengan usia kandungan lima bulan itu terlihat didorong salah seorang pelaku hingga terjatuh ke jalanan.
BACA JUGA: MB Bawa Siswi Berusia 13 Tahun ke Hotel, Terjadilah
Motor korban langsung dibawa kabur pelaku. (cr3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Viral Dua Maling Dikeroyok Warga di Bekasi Jadi Kayak Begini, Lihat Fotonya
Redaktur : Budi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama