Soal Pertumbuhan Ekonomi, Jokowi Yakin Bisa Ungguli SBY

Pasang Target 3 Tahun Bisa Swasembada Pangan

Minggu, 28 September 2014 – 21:44 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo  mengaku optimistis bahwa dalam pemerintahannya pertumbuhan ekonomi Indonesia akan naik menjadi 7 persen. Target itu lebih tinggi dari capaian pemerintahan saat ini di angka 5,8 persen.

"Dua hari lalu kita hitung kapan bisa capai pertumbuhan ekonomi tujuh persen. Kami optimis. Pak JK (Jusuf Kalla, red) ngomong tiga tahun dan saya juga ngomong tiga tahun," ujar Jokowi dalam sambutannya di Rumah Transisi, Jakarta Pusat, Minggu malam, (28/9).

BACA JUGA: Jokowi Optimistis Bisa Tumbuhkan Ekonomi Lebih Baik dari SBY

Ia juga memastikan Indonesia dapat melakukan swasembada pangan dalam kurun waktu tiga tahun. "Setelah kami hitung-hitung, swasembada pangan dapat kita pegang 3-4 tahun," sambungnya.

Kendati demikian, Jokowi mengakui untuk kecukupan bahan pokok kedelai dan daging, masih membutuhkan waktu yang panjang. Namun, tingkat pertumbuhan ekonomi, tegasnya, tetap akan bisa dinaikkan dalam pemerintahannya.

BACA JUGA: Jokowi Bikin Heboh di Pesawat Garuda

"Mungkin kedelai dan daging agak mundur, tapi kita akan mencapai pertumbuhan ekonomi di atas tujuh persen dalam tiga tahun ke depan," sambungnya.

Pernyataan Jokowi ini seolah menampik asumsi makro ekonomi yang pernah disampaikan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam asumsinya, SBY memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya sebesar 5,6 persen pada tahun 2015. Pertumbuhan ekonomi tersebut di bawah rata-rata pertumbuhan ekonomi selama 10 tahun terakhir ia menjabat sebagai kepala negara.(flo/jpnn)

BACA JUGA: PT Properti Pasarkan 1.600 Unit Rusunami

BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Jakarta, Harga Sapi Kurban Naik hingga Rp 5 Juta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler