jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto merasa sedih melihat anjloknya prestasi Indonesia pada Asian Games 2023 yang dilaksanakan di Hangzhou, China.
“Sangat menyedihkan, Indonesia berada di peringkat ke-13," kata dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu dalam keterangan persnya, Senin (9/10).
BACA JUGA: PDIP Kecewa dengan Raihan Indonesia di Asian Games, Ingin Evaluasi Menyeluruh
Diketahui, Indonesia memperoleh tujuh emas, sebelas perak, dan 18 perunggu serta menempati peringkat ke-13 negara dengan perolehan terbanyak pada Asian Games 2023.
Capaian itu jauh menurun dari perolehan kontingen Indonesia dengan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu serta menempati posisi kelima negara dengan perolehan terbanyak pada Asian Games 2018.
BACA JUGA: Korea Raih Emas Sepak Bola Asian Games 2022, Ini Rekor Sangat Spesial
Hasto menyoroti anjloknya prestasi Indonesia di sektor bulu tangkis pada Asian Games 2023 yang tanpa medali.
Dia merasa hal itu menunjukkan adanya persoalan serius terkait kepemimpinan, sistem rekrutmen, pembinaan dan pelatihan, serta aspek manajerial.
“Bulu tangkis seharusnya menjadi lambang kepemimpinan Indonesia. Seluruh anak bangsa begitu sedih atas melunturnya supremasi bulutangkis ini," ucap Hasto.
Pria kelahiran Yogyakarta itu juga menganggap cabang sepak bola yang menjadi olahraga favorit masyarakat Indonesia karena tidak mampu mencapai perempat final.
"PDI Perjuangan merekomendasikan kepada Pemerintah bersama seluruh pengurus atau pembina olahraga termasuk Menpora, KONI untuk mengintropeksi diri. Duduk bersama mengevaluasi prestasi atlet Indonesia di Asian Games kali ini," kata Hasto. (ast/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Aristo Setiawan