jpnn.com - BINTAN - Pemimpin boleh silih berganti. Akan tetapi pembangunan harus berjalan terus. Hal ini dikatakan Bupati Bintan Ansar Ahmad saat menghadiri halal bihalal dengan para Guru se-Kabupaten Bintan di Aula Kantor Bupati Bintan, Senin (10/8).
"Hari ini, hari terakhir Saya menjabat Bupati Bintan. Saya ingin mengucapkan terimakasih kepada para pendidik dan pengajar yang sudah bertengkuslumus mencerdaskan anak-anak di Kabupaten Bintan mulai dari yang diperkotaan hingga ke pedesaan," kata Ansar memulai pidato perpisahannya.
BACA JUGA: 1,6 Ton Minyak Tanah Subsidi Selundupan Diamankan Polisi Air
Namun demikian, Ia juga sangat sadar jika Pemkab Bintan belum dapat seratus persen memberikan apa yang diharapkan para tenaga pendidik itu. Namun, Ansar yakin, bahwa seluruh guru di Bintan melakukan transfer ilmu dengan tulus dan iklas. "Saya mendoakan biar Allah yang akan membalaskannya," katanya.
Selama kepemimpinannya, pendidikan di Bintan telah bermetafora menjadi lebih baik. Terbukti, saat ini 10 mahasiswa Bintan meraih beasiswa penuh dari universitas negeri terkenal di Indonesia. Kondisi ini membuktikan bahwa pendidikan di Bintan tidak kalah dengan pendidikan di kota besar lainnya.
BACA JUGA: Tujuh Kilogram Ganja Ditinggal Pemiliknya di Pelabuhan
"Ada yang diterima di UI, Unpad, ITB. Ini membuktikan lulusan kita mampu bersaing dengan kota lain. Ini memotivasi sekolah-sekolah di Kepri dan calon siswa berebut sekolah di bintan," ujar Ansar.
Atas dasar itulah, meskipun Bintan mengalami defisit, Ansar tetap meminta agar anggaran untuk para guru tidak dipotong satu rupiah pun. "Karena guru itu, orang yang bertanggungjawab terhadap masa depan bangsa, maka dari itu guru harus ditempatkan dengan baik dan diberi penghargaan yang pantas," jelas Ansar.
BACA JUGA: Curi Ikan di Perairan Indonesia, Enam Kapal Ikan Asing Ditangkap
Segendang sepenarian, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo sepakat dengan Ansar. Dari kacamatanya, Guru memiliki peranan yang sangat besar dalam menciptakan manusia-manusia hebat yang memiliki karakter dimasa yang akan datang. Oleh sebab itu, dunia pendidikan harus terus didukung.
"Meskipun 19 Agustus nanti Saya pensiun, masih banyak teman-teman kami di DPRD yang akan meneruskan program-program ini. Insyallah tidak akan terputus," harapnya.
Terakhir, Soerya pamit kepada para aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Bintan. Jika selama lima tahun kepimpinannya bersama Gubernur Kepri Muhammad Sani ada kesalahan, Ia mohon dimaafkan. Dan melalui kesempatan halal bihalal ini Ia juga memberitahukan bahwa akan mencalonkan diri menjadi Gubernur Kepri bersama dengan Bupati Bintan Ansar Ahmad.
Diakhir Halal Bihalal, Soerya menyerahkan satu unit kendaraan pemadam kebakaran dan bantuan kepada para kepala desa se-Kabupaten Bintan. Hadir dalam acara Halal Bihalal ini, Wakil Ketua DPRD Kepri Risky Faisal, dan para kepala SKPD Kepri. Hadir juga Wakil Bupati Bintan Khazalik dan Wakil Ketua DPRD Indra Setiawan. (suc)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Rencana Bulan Madu Pasangan Bayu Kumbara dan Bule Cantik Inggris
Redaktur : Tim Redaksi