jpnn.com - JAKARTA - Organisasi pendiri Golkar, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) mengusulkan agar partai yang kini dipimpin Aburizal Bakrie itu tak buru-buru menggelar musyawarah nasional (munas). SOKSI bahkan menganggap Oktober 2015 merupakan momen yang pas bagi Golkar untuk menggelar munas.
Menurut Ketua Umum Depinas SOKSI, Ade Komarudin, pelaksanaan munas pada tahun 2015 itu juga sebagai konsistensi pada keputusan yang diambil dalam forum tertinggi di partai berlambang beringin hitam itu. Mengacu pada Munas Golkar di Pekanbaru 2009, maka munas selanjutnya digelar pada 2015.
BACA JUGA: 539 Daerah Gelar Pilkada Serentak Tahun 2020
"Sebaiknya, munas dilaksanakan tahun 2015 sesuai dengan yang sudah diputuskan dalam munas sebelumnya di Riau," kata Ade saat dihubungi wartawan, Rabu (20/8).
Usulan itu, lanjut Ade, juga sudah disampaikan di acara Halal Bi Halal DPD Golkar Sumatera Utara dengan Depidar II SOKSI Sumatera Utara di Kota Medan, kemarin malam. Saat itu hadir Aburizal Bakrie, Mahyudin (Ketua DPP Golkar Bidang Organisasi dan Pengkaderan), Ahmad Dolly Kurnia (Wasekjen Golkar), Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, Ketua DPD Golkar Sumut Ajib Shah.
BACA JUGA: Akbar Tegaskan Arus Bawah Penentu Ketua Umum Golkar
Soal pemilihan Oktober, Ade menyebut hal itu merupakan masukan dan aspirasi dari DPD I dan DPD II. “Tentunya ini bisa menjadi pertimbangan DPP Partai Golkar," harapnya.
Karenanya, dalam waktu dekat akan digelar Rapimnas DPP Partai Golkar guna memutuskan waktu pelaksanaan munas pada 2015 nanti. "Rapimnas itu agendanya tunggal, yakni menetapkan bulan dan tanggalnya," imbuhnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Haji Lulung Ingatkan Pendukung Percepatan Muktamar PPP Tak Gila Jabatan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desakan Percepatan Muktamar PPP Tak Terkait Hasil Pilpres
Redaktur : Tim Redaksi