jpnn.com - JAKARTA - Pengemudi truk dan kernet truk milik pertamina sepertinya tak menduga kendaraan yang ditumpanginya dihajar commuter line jurusan Serpong-Tanah Abang di perlintasan Ulu Jami, Bintaro, Jakse, Senin (9/12)l. Tak lama setelah kecelakaan itu terjadi ledakan dan kebarakan hebat. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan di lapangan, sopir dan kernet masih hidup namun mengalami luka bakar hebat.
"Tadi sopir dan kernetnya masih hidup. Tapi mengalami luka bakar," kata Arwan, salah serorang saksi mata dilapangan.
BACA JUGA: Sempat Terdengar Lima Kali Ledakan
Keduanya pun langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Setelah kecelakaan, warga sekitar mendengar empat kali ledakan keras. Api pun langsung membumbung tinggi. Bahan beberapa motor yang ada di sekitar lokasi juga ikut terbakar.
BACA JUGA: Penumpang Tewas Mayoritas Perempuan
"Truk itu jalan terus nerobos karena palang pintu keretanya tidak berfungsi," kata Kapolsek Pesanggrahan Kompol Deddy Arnadi. Nah konodisi perlintasan saat itu memang padat. (mas/jpnn)
BACA JUGA: Menhub Tunggu Penyelidikan Kecelakaan Kereta di Bintaro
BACA ARTIKEL LAINNYA... Versi KCJ, Masinis dan Tiga Penumpang Tewas
Redaktur : Tim Redaksi