Sori, Makin Banyak Kader Golkar Ogah Dipimpin Papa Novanto Lagi

Jumat, 04 Agustus 2017 – 22:18 WIB
Petugas keamanan dalam Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) memandu Ketua DPR Setya Novanto saat hendak menjalani pemeriksaan di KPK, JUmat (14/7). Foto: Dery Ridwansah/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) melakukan pertemuan dengan petinggi partai berlambang beringin hitam itu di Jakarta, Jumat (4/8). Dalam pertemuan di DPP PG Slipi, Jakarta Barat, terungkap bahwa Golkar tak satu suara lagi soal posisi ketua umumnya, Setya Novanto yang menjadi tersangka korupsi.

Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia menyatakan, banyak pandangan di kalangan kader Golkar yang mendorong upaya menyelamatkan partai jawara Pemilu 2004 itu. “Caranya dengan memilih ketua umum baru," ujar Doli.

BACA JUGA: Ormas MKGR Tetap Solid Dukung Kepemimpinan Fayakhun

Sebelumnya, GMPG menggelar pertemuan dengan Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Yorrys Raweyai. Menurut Doli, berbagai pernyataan yang menyebut Golkar solid mendukung Novanto hanya sekadar klaim.

Menurut Dolo, fakta di lapangan menunjukkan sudah banyak kader Golkar tak mau dipimpin Novanto lagi yang kini menjadi tersangka korupsi kasus e-KTP. "Jadi bila itu (klaim Golkar masih solid mendukung Novanto, red) benar, itu adalah sikap politik yang culas," tegasnya.

BACA JUGA: Penjahat Siber Marak, Setnov Dorong Penegak Hukum Lebih Galak

Doli menambahkan, fakta yang tak bisa dipungkiri lagi adalah tergerusnya elektabilitas Golkar. "Jadi merosot elektabilitas karena kader Golkar termasuk Novanto yang terkena kasus korupsi," pungkasnya.

Seperti diketahui, KPK telah menetapkan Novanto sebagai tersangka korupsi. Ketua DPR itu diduga melakukan patgulipat dengan pengusaha Andi Narogong dalam perencanaan dan pengadaan e-KTP di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).(cr2/JPC)

BACA JUGA: Jubir KPK Ingatkan Pansus Tak Recoki Penanganan Kasus e-KTP

BACA ARTIKEL LAINNYA... Misbakhun Kandidat Cawagub, Golkar ke Gus Ipul atau Bu Khofifah?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler