SORONG – Kawasan sekitar Sorpus petang Jumat (25/5) sekitar pukul 17.30 WIT tegang, menyusul adanya sekelompok pemuda yang menggelar aksi di jalan raya dengan mensweeping kendaraan yang melintas. Ketegangan terjadi , disaat puluhan pemuda keluar dari kompleks dan berkumpul di jalan depan Pertamina dekat SPBU Sorpus.
Sekelompok pemuda tersebut diduga hendak mencari sekelompok pemuda lain yang diduga telah memukul teman mereka. Ketegangan terjadi setengah jam kemudian disaat beberapa pemuda mulai berdiri di tengah-tengah jalan dan memeriksa setiap kendaraan yang melintas, terutama taksi angkot dan kendaraan roda empat lainnya.
Pemuda tersebut melongok ke dalam angkot untuk memeriksa penumpangnya, kendati tidak ada kendaraan yang dihentikan. Parahnya, di antara pemuda tersebut ada yang sempat melempar body angkot dengan menggunakan batu. Puluhan anggota polisi yang terdiri dari anggota Polsek Sorong Timur (Sortim), Sorong Barat (Sorbar), Sorong Kota (Sorkot) serta intelkam dikerahkan ke lokasi kejadian dan langsung membubarkan kelompok pemuda itu.
Di antara kerumunan polisi, turut ke tempat kejadian perkara (TKP) Kasat Lantas AKP Fredrickus W.A Maclarimboen,S.IK, Wakapolsek Sorkot AKP Bambang Samsunarso, dan Kasat Polair AKP Yudha Pranata,S.IK yang langsung menyuruh pemuda –pemuda itu bubar. Sekelompok pemuda itu pun langsung membubarkan diri saat melihat puluhan anggota yang berdiri tak jauh merengsek mendekatinya.
Saat mengamankan aksi tersebut, sempat membuat anggota polisi emosi. Pasalnya, beberapa pemuda justru melempari anggota dengan batu. Beruntung kejadian itu segera dicegah saat anggota meminta agar sekelompok pemuda itu mundur dan kembali ke rumahnya masing-masing.
Melihat sekelompok pemuda berkumpul dan berdiri di jalan sempat memacetkan arus lalu lintas. Kendaraan yang melintas terjebak macet . Tidak hanya kelompok pemuda, anak-anak dan wanita juga pada turut berkumpul, mulai dari depan Kantor Pos hingga depan SPBU. Sekitar pukul 18.30 WIT akhirnya sekelompok pemuda itu pun dibubarkan oleh aparat keamanan.
Menurut informasi dari seorang warga, kejadian itu berawal dari Lapangan Hoky, disaat warga mendapat kabar jika ada yang dipukul oleh pemuda lain di Lapangan hoky. Pemuda yang merasa dipukul tersebut kemudian pulang dan memberitahukan ke teman-temannya yang lain.
Akibat kabar itulah yang menyulut amarah rekan-rekannya di kompleks, hingga sekelompok pemuda berniat menunggu pemuda yang memukul temannya itu.
Namun demikian, setelah sempat ditunggu dan melakukan sweeping kendaraan yang melintas, orang yang dimaksud tidak ditemukan. Hingga semalam tidak ada laporan polisi yang masuk ke polisi terkait dengan kabar pemukulan tersebut.
Pantauan Radar Sorong (JPNN Group), kendati arus lalulintas padat merayap tetapi kendaraan masih tetap bisa melintas dengan perlahan. Anggota yang diterjunkan untuk menenangkan massa dan mengatur arus lalu lintas di dua jalur utama. Adanya aksi tersebut sempat membuat warga yang melintas pada bertanya-tanya ada apa gerangan. Akhirnya mereka pun pada menghentikan kendaraannya dan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Setelah dirasa cukup aman, akhirnya anggota kembali ke Mapolsek masing-masing dan sekelompok pemuda juga membubarkan diri kembali kerumahnya masing-masing. (reg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Santriwati Bakar Foto Lady Gaga
Redaktur : Tim Redaksi