jpnn.com, JAKARTA - Marko Simic terancam akan dipecat oleh Persija Jakarta jika kasus dugaan pelecehan seksualnya di Sidney tak kunjung selesai. Selain itu, Specs bukan tidak mungkin juga akan memutus kontraknya dengan striker asal Kroasia itu.
Seperti yang dikatakan oleh Vice President Specs Ryan Tirta kepada Jawa Pos, Sabtu (23/2). Dia menjelaskan status kontrak Simic saat ini masih berjalan. Bisa jadi memang Simic akan diputus kontrak oleh Specs.
BACA JUGA: RUU Kekerasan Seksual Tidak Kunjung Tuntas
’’Kami akan lihat ke depan bagaimana. Kami tidak ingin brand ambassador tidak bisa membawa nama baik Specs dengan baik,’’ jelasnya.
Specs memang tidak secara tegas mengancam akan langsung putus kontrak. Dia masih melihat keputusan apa yang diberikan kepada Simic hingga saat ini. Tapi, yang jelas pemain berusia 31 tahun itu harusnya mengerti bahwa dalam klausul kontrak yang sudah ditandatangani ada kewajiban untuk menjaga image baik terhadap Specs.
BACA JUGA: Terungkap, Korban Pelecehan Marko Simic Ternyata WNI
BACA JUGA: Amido Balde: Biarkan Kaki Saya yang Berbicara
’’Kami akan evaluasi, kalau memang ada yang melanggar harus mengutamakan brand,’’ tuturnya.
BACA JUGA: Gusti Randa Ditunjuk sebagai Pengacara Marko Simic
Sejauh ini, pihaknya masih memantau. Sebab, Simic sendiri masih dikontrak Macan Kemayoran. Batas waktu yang diberikan adalah sampai April mendatang. Tepat ketika kasus Simic disidang oleh hukum di Sidney, Australia.
Nah, setelah itu, jika memang Simic terbukti bersalah dan dihukum, Specs baru akan mengeluarkan keputusan. Untuk saat ini, Ryan masih belum mau berspekulasi dulu.
’’Kami ingin intinya brand ambassador berkelakuan baik,’’ ujarnya ketika ditemui Jawa Pos disela-sela peluncuran produk baru yakni Specs Active.
Simic memang sejak akhir tahun lalu menjalin kerja sama dengan Specs. Penampilannya yang memukai bersama Persija dan berhasil memberi tiga gelar dalam satu musim jadi alasannya. Bahkan, untuk kali pertama Specs membuat produk khusus berupa signature boot bernama 9SS Simic Edition.
BACA JUGA: 2 Faktor Utama Bomber Persebaya Amido Balde Sangat Garang
Ryan juga tidak menampik sejak menjalin kerjasama dengan Simic, penjualan Specs naik drastis. Untuk produk signature boot saja sudah habis sejauh ini.
’’Sejak kali pertama diluncurkan sudah sold out. Kami produksi lagi beberapa ribu juga langsung habis dalam beberapa pekan. April nanti ada lagi, mudah-mudahan kasusnya selesai,’’ harapnya.
Di luar itu, Ryan juga menyinggung terkait warna jersey Persija di Liga Champion Asia dan AFC Cup. Terutama untuk jersey away berwarna kuning. Dia menegaskan Specs tidak pernah meminta warna itu untuk Persija. Justru klub asal Ibu Kota itu yang meminta secara pribadi warna tersebut untuk AFC Cup.
’’Untuk warna kuining permintaan manajemen Persija saat itu. Artinya kami bertanggung jawab memberi service itu,’’ ucapnya. Padahal, dia menjelaskan material bewarna kuning sangat sulit didapat.
Karena itu, dia menampik jika jersey warna kuning itu adalah sisa stok dari Specs. ’’Karena stok kami justru warnanya merah semua,’’ paparnya.
Karena itu, hingga saat ini pihaknya tidak menjual warna tersebut. Dia juga berharap masyarakat khususnya suporter Persija tidak menuduh Specs macam-macam atas keluarnya warna kuning tersebut. ’’Silakan tanya manajemen saja untuk kejelasannya,’’ ungkapnya. (rid)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marko Simic Ditunggu Sanksi Persija
Redaktur & Reporter : Soetomo