jpnn.com - TARAKAN - Speedboat milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan yang berangkat dari Bulungan menuju Kota Tarakan terbalik, Rabu (6/4). Sebanyak 16 penumpang pun menjadi korban.
Speedboat tersebut diduga mengalami kebocoran di bagian belakang akibat dihantam gelombang yang cukup kuat. Menurut keterangan saksi, Anwari, speedboat bertolak dari Bulungan menuju ke Tarakan pukul 07:30 Wita.
BACA JUGA: Rusuh, Seorang Napi jadi Korban 10 Tusukan
Namun, setibanya di perairan Muara Bulungan tepatnya antara perairan Tarakan dan Bulungan, speedboat inventaris Pemkab Bulungan tersebut mengalami masalah.
Cris selaku juragan langsung menghentikan speedboat yang dikemudikannya. Sejurus kemudian, masalah semakin parah.
BACA JUGA: Mengharukan! Irjen Pol Arman Depari Akhirnya Mengambil Sikap
“Tak lama kemudian sekitar pukul 08.40 Wita, secara cepat air laut masuk melalui lubang bocor dan memasuki ruang kabin penumpang sehingga mengakibatkan speedboat langsung tenggelam bagian belakangnya dan bagian depannya langsung terangkat ke atas,” beber Anwari.
Salah satu penumpang lainnya, Frans Farlen yang juga merupakan anggota DPRD sempat menghubungi kerabat dan perwakilannya yang ada di Tarakan sebanyak tiga kali.
BACA JUGA: Bikin Uang Palsu, Dipakai untuk Booking PSK
Bahkan untuk meminta bantuan, Frans Farlen sempat berusaha menaiki bodi speedboat sebelum tenggelam agar mendapat pertolongan. “Syukurnya beberapa menit kemudian ada nelayan yang lewat dan langsung menolong semua penumpang,” ujar Frans. (rul/iwk/fly/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengerikan! Bocah 13 Tahun Diseret dan Digigit Hiu
Redaktur : Tim Redaksi