PALEMBANG- Pelatih kepala Sriwijaya FC Kashartadi meminta skuad timnya untuk melupakan kekalahan atas Persipura, Sabtu lalu. Kas langsung menatap dua laga tur Papua menghadapi Persidafon Dafonsoro pada 28 April dan Persiram Raja Ampat pada 4 Mei.
"Saya target empat poin dalam tur Papua. Saat melawan Persidafon kita berharap menang dan melawan Persiram satu poin sudah cukup bagus,"kata Kashartadi.
Peluang mencuri tiga poin di kandang Persidafon terbuka lebar mengingat tim lawan masih terseok di papan bawah klasemen sementara ISL di posisi ke-16.
Namun Kas tidak ingin meremehkan tim lawan, karena laga berlangsung di markas Persidafon. Sementara, menghadapi Persiram akan lebih berat karena tim Dewa Laut sangat kuat dalam kandang. "Hampir semua tim ISL mengalami kesulitan meraih tiga poin dalam lawatan di Papua. Kita tentu tidak ingin pulang dengan tangan hampa,"jelas Kas.
Kas meminta timnya fokus menghadapai dua laga penutup putaran pertama, sehingga dirinya memberikan libur sehari Minggu (21/4) dan mulai bersiap mengatur strategi pada Senin (22/4). “Saya minta nanti, pemain jangan kehilangan konsentrasi lagi di akhir pertandingan,” pinta Kas.
Berkaca dari tur Papua musim lalu, Sriwijaya FC meraih hasil cukup memuaskan. Laskar wong kito berhasil menahan imbang Persidafon 2-2 pada 14 Mei 2012 dan mempermalukan Persiram 2-1 pada 15 Mei 2012. "Kita ingin mengulangi seperti musim lalu dengan membawa 4 poin dari dua laga lawan Persidafon dan Persiram,"tukas ayah Eric Cantona ini.
Manajer Sriwijaya FC Robert Heri berharap, timnya mampu bangkit dari kekalahan melawan Persipura. Tur Papua menghadapi Persidafon dan Persiram akan menjadi ujian berat laskar wong kito untuk tetap masuk dalam big four ISL 2012-2013. “Kita berharap tur Papua mendapat poin penting, kalau bisa meraih enam angka itu adalah suatu hal yang tidak mustahil,”pungkas Robert. (roz)
"Saya target empat poin dalam tur Papua. Saat melawan Persidafon kita berharap menang dan melawan Persiram satu poin sudah cukup bagus,"kata Kashartadi.
Peluang mencuri tiga poin di kandang Persidafon terbuka lebar mengingat tim lawan masih terseok di papan bawah klasemen sementara ISL di posisi ke-16.
Namun Kas tidak ingin meremehkan tim lawan, karena laga berlangsung di markas Persidafon. Sementara, menghadapi Persiram akan lebih berat karena tim Dewa Laut sangat kuat dalam kandang. "Hampir semua tim ISL mengalami kesulitan meraih tiga poin dalam lawatan di Papua. Kita tentu tidak ingin pulang dengan tangan hampa,"jelas Kas.
Kas meminta timnya fokus menghadapai dua laga penutup putaran pertama, sehingga dirinya memberikan libur sehari Minggu (21/4) dan mulai bersiap mengatur strategi pada Senin (22/4). “Saya minta nanti, pemain jangan kehilangan konsentrasi lagi di akhir pertandingan,” pinta Kas.
Berkaca dari tur Papua musim lalu, Sriwijaya FC meraih hasil cukup memuaskan. Laskar wong kito berhasil menahan imbang Persidafon 2-2 pada 14 Mei 2012 dan mempermalukan Persiram 2-1 pada 15 Mei 2012. "Kita ingin mengulangi seperti musim lalu dengan membawa 4 poin dari dua laga lawan Persidafon dan Persiram,"tukas ayah Eric Cantona ini.
Manajer Sriwijaya FC Robert Heri berharap, timnya mampu bangkit dari kekalahan melawan Persipura. Tur Papua menghadapi Persidafon dan Persiram akan menjadi ujian berat laskar wong kito untuk tetap masuk dalam big four ISL 2012-2013. “Kita berharap tur Papua mendapat poin penting, kalau bisa meraih enam angka itu adalah suatu hal yang tidak mustahil,”pungkas Robert. (roz)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Website Bisa Diakses, Pendaftaran Mulai 1 Mei
Redaktur : Tim Redaksi