jpnn.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC dipastikan tidak akan bertarung di Liga 1 musim depan. Namun, sejumlah pemain tetap memilih berkostum Laskar Wong Kito.
Salah satunya adalah penyerang Risky Dwi Ramadhana.
Bagi striker asli putra daerah Sumsel itu, Sriwijaya FC akan selalu menjadi keluarga besarnya sampai kapanpun.
BACA JUGA: Alberto Goncalves Jadi Buruan Enam Klub Liga 1
“Ya, yang jelas, Sriwijaya FC akan selalu jadi prioritas,” ungkap pemain yang akrab disapa Eky seperti dilansir Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group), hari ini (17/12).
Bagi Eky, dirinya tidak pernah mempermasalahkan bermain di kasta mana pun. Termasuk jika nanti dirinya harus bermain di kompetisi Liga 2.
BACA JUGA: Bagi Bayu Pradana Libur adalah Berkah Tiada Tara
Sebagai pemain yang dibesarkan dan berkembang di Sriwijaya FC, menjadi kewajibannya untuk kembali mengangkat tim pada liga tertinggi Tanah Air musim 2019. Namun jikapun nanti tidak berjodoh dengan Sriwijaya FC, dia tetap tidak akan berhenti support tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.
“Karena untuk tawar-tawaran atau komunikasi, sekarang ini memang sudah ada. Satu atau dua klub saja. Ada yang dari Liga 1. Namun, Eky belum kasih jawaban,” kata pemain alumnus Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya (SONS) itu.
BACA JUGA: Tak Mau Disebut Pecundang, Gamal Tetap Bersama Mitra Kukar
Hal itu sengaja dilakukannya lantaran dirinya mengaku masih menghormati kontraknya bersama Sriwijaya FC. Bahkan, Eky saat ini masih punya hasrat membantu Sriwijaya FC di turnamen Piala Indonesia.
“Belum lah, Eky serahkan semua pada manajemen yang menilai. Sekarang, Eky juga masih ada kontrak sampai Maret 2019,” bebernya.
Eky sepanjang berkostum Sriwijaya FC bisa dibilang tampil cukup baik dan menarik perhatian meski kerap selalu kalah dari bayang-bayang pemain depan yang tajam, seperti Alberto Goncalves, Esteban Vizcarra, dan Manuchehr Jalilov.
Karena pemain serba bisa itu selalu bisa menjawab kepercayaan pelatih saat turun dengan menciptakan gol atau asisst. Di sepanjang kompetisi Liga 1 musim 2018, pemain nomor punggung 37 tersebut menyumbangkan 1 gol dan 2 assist.
Pemain yang pernah menjadi top skor dan mengantarkan Sriwijaya FC U-21 juara di Liga Super U-21 musim 2013/2014 itu juga tampil baik di turnamen Piala Indonesia. Di babak 64 besar kontra Persimura Musi Rawas, Eky yang dipercaya menjadi juru gedor sukses ciptakan 1 gol dan 1 assist untuk membawa Sriwijaya FC melaju ke babak 32 besar. (cj11/gsm/ce3)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laga Terakhir Alan Henrique Bersama Sriwijaya FC
Redaktur & Reporter : Budi