Staf Operasi TNI AL Kembali Gelar Rapat Koordinasi Terbatas, Nih Agendanya

Senin, 23 Desember 2019 – 22:10 WIB
Wakil Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Waasops Kasal), Laksamana Pertama TNI Irvansyah memimpin Rapat Koordinasi Terbatas Kerja sama Internasional (Kersin) II di Mabesal, Jakarta, Senin (23/12). Foto: Dispenal

jpnn.com, JAKARTA - TNI Angkatan Laut, dalam hal ini Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) untuk kedua kalinya menyelenggarakan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Kerja sama Internasional (Kersin) II di Gedung Neptunus Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (23/12).

Rakor terbatas ini dibuka oleh Wakil Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Waasops Kasal), Laksamana Pertama TNI Irvansyah. Tampak hadir di antaranya Kadisopslatal Laksma TNI Ali Triswanto.

BACA JUGA: Begini Cara TNI AL Jaga Kekompakan Prajurit dan PNS

Rakortas yang diikuti lebih kurang 50 peserta dari berbagai Satker Mabesal dan Kotama TNI Angkatan Laut yang membidangi kerja sama internasional ini mengusung tema “Melalui Rakortas Kersin Kita Sinergikan Implementasi Tugas Diplomasi Angkatan Laut Dalam Rangka Mendukung Kebijakan Politik Luar Negeri Yang Ditetapkan Pemerintah.“

Waasops Kasal dalam sambutan pembukaannya antara lain menyampaikan bahwa Rakortas Kersin merupakan forum komunikasi dan koordinasi bagi Pejabat TNI AL yang membidangi kerja sama internasional di bidang latihan, operasi, pendidikan, intelijen, dan personel.

BACA JUGA: Dua Unit Kapal Baru Memperkuat TNI AL, Nih Spesifikasinya

Selanjutnya, Waasops mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah agar tercapai soliditas dan sinergitas antarpemangku kepentingan kerja sama internasional di satuan kerja dan kedinasan terkait di lingkungan TNI AL.

“Para peserta rapat agar menggunakan Forum Rakortas Kersin TNI AL ini sebagai sarana untuk menghasilkan pemikiran-pemikiran strategis dalam rangka merumuskan dan menyusun berbagai program kerja sebagai upaya meningkatkan diplomasi TNI AL,” tegas Laksma TNI Irvansyah.(fri/jpnn)

BACA JUGA: Jelang Natal dan Tahun Baru, Menko Polhukam: Tak Boleh Ada Sweeping


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler