"Memang Jusuf mengundurkan diri dan telah disetujui oleh bapak Presiden. Dengan alasan kesehatan beliau. Saya tidak berwenang memberi tahu tentang sakit seseorang," tutur Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Jakarta, Selasa, (14/5).
Nama Jusuf sebenarnya sudah tak asing lagi. Ia sempat disebut-sebut terlibat dalam kasus dugaan mark up pengadaan pesawat MA-60 untuk PT Merpati Nusantara. Dalam pengadaan itu diduga terjadi mark up sebesar 40 juta dollar AS. Jusuf sudah pernah membantah itu.
Julian juga membantah bahwa Jusuf mundur karena dugaan keterlibatannya dalam kasus itu. "Tidak, tidak. Faktor kesehatan itu yang beliau sampaikan sebagai alasan untuk mengundurkan diri," tegas Julian.
Posisi Jusuf saat ini digantikan oleh Hariyanto yang dulunya menjabat sebagai Wakil Sekretaris Pribadi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Berlakukan Lelang Jabatan PNS
Redaktur : Tim Redaksi