jpnn.com, JAKARTA - Startup platform belajar investasi Ternak Uang, menggelar kompetisi program trading yang dikhususkan bagi perorangan.
Kompetisi itu dihadirkan untuk mengasah kemampuan analisis teknikal peserta dalam bertransaksi di pasar modal.
BACA JUGA: Platform AK12 Hadir di Blockchain TRON, Trading Makin Asyik
Para peserta diharapkan bisa memaksimalkan keuntungan dari modal pribadi yang digunakan untuk trading dalam jangka waktu dua bulan.
Setelah itu, peserta yang meraih posisi Top 5 akan melakukan presentasi di hadapan juri untuk memaparkan strateginya.
BACA JUGA: BEI: Aplikasi Online Trading Dorong Milenial jadi Investor
Co-founder Ternak Uang Timothy Ronald mengtakan kompetisi ini akan mengasah kemampuan dan daya analisis peserta dalam menjalankan trading.
"Program tersebut diharapkan mampu membuka kesempatan baru bagi para peserta pemula untuk menambah keuntungan monetary dan karir," kata Timothy dalam siaran persnya, Senin (15/11).
BACA JUGA: Pertamina Go Global, Kapal Gamsunoro Melayani Top Five Biggest Oil Trading Company
Pendaftaran peserta akan dimulai pada periode 11 November hingga 3 Desember 2021 mendatang.
Peserta harus menjadi member aplikasi Ternak Uang, mendaftarkan diri melalui aplikasi, dan membuat akun sekuritas untuk dapat melakukan trading.
Selanjutnya, peserta yang terpilih akan dibekali serangkaian pelatihan dengan praktisi pasar modal, seperti tokoh praktisi pasar modal, Ryan Filbert, CEO Sucor Sekuritas, Bernard Wijaya, professional trader, Michael Yeoh, dan technical trader saham, Andy Senjaya.
Setelah mendaftar dan mengikuti pelatihan yang disediakan, seluruh peserta berkesempatan mengikuti main event trading dijadwalkan mulai 6 Desember 2021 hingga 4 Februari 2022 mendatang.
Penilaian pemenang akan ditentukan berdasarkan percentage return yang diterima peserta, bukan dari trading volume ataupun transaction value.
Melalui skema itu, Ternak Uang ingin memberikan peluang yang sama kepada siapapun untuk menang, terlepas dari nominal portfolio yang dimiliki.
“Ternak Uang dibangun untuk memberikan akses yang sama kepada semua orang untuk bisa belajar dan mendapatkan informasi terkait literasi keuangan," ungkap Timothy.
Gelaran kompetisi itu ditutup saat pengumuman pemenang pada Februari 2022 mendatang.
Seluruh pemenang yang mengikuti berkesempatan mendapatkan total hadiah sebesar Rp 1,1 miliar. (ddy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Dedi Sofian