Startup Teknologi Dukung Industri Pariwisata

Sabtu, 03 Desember 2016 – 21:30 WIB
Keindahan Pantai Batu Tanjung Tinggi Belitung. Foto: Agus Wahyudi/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Traveloista merupakan sebuah startup teknologi.

Kehadirannya dalam rangka ikut mengembangkan industri wisata di Indonesia secara global melalui teknologi Internet.‎

BACA JUGA: Perkokoh Posisi, Surveyor Indonesia Siapkan 10 Laboratorium

“Visi dan misi kami adalah mengangkat para pelaku bisnis wisata di seluruh Indonesia untuk dapat bermigrasi ke dunia digital melalui platform yang dia bangun,” kata CEO & Founder Traveloista Hendra Yulianto dalam press rilisnya, Sabtu (3/12).

Menurut dia, Traveloista sangat memiliki Social Impact dalam perkembangan bisnis wisata di daerah, karena mampu memangkas mata rantai yang selama ini menjadi kendala.

BACA JUGA: KMP Legundi Sukses Antarkan Penumpang Surabaya-Lombok

“Dan yang terpenting adalah mereka mampu mengangkat dan menghidupkan bisnis wisata di masing masing daerahnya,” ujarnya.‎

Sampai saat ini tercatat ada sekitar 3.500 Travel & Tour Operator di Indonesia yang menjadi anggota.

BACA JUGA: Bu Rini Tetapkan 2 Direksi Baru di Pertamina

Traveloista saat ini memiliki sekitar 1.800 Paket Wisata yang ditawarkan didalam platformnya.‎

Traveloista membangun sebuah platform yang mengandalkan kekuatan Internet Marketing SEO (Search Engine Optimization) dimana fakta mengatakan bahwa 90 persen wisatawan melakukan pencarian melalui Search Engine seperti Google.‎

Setiap member Traveloista dapat memposting produk paket wisatanya secara gratis tanpa dipungut biaya.

Dengan kekuatan Internet Marketing yang dimiliki Traveloista, diharapkan membawa perubahan positif bagi member travel agent.

Mereka tidak lagi harus memiliki web site dan mengeluarkan uang banyak untuk mendatangkan order dan prospektif customer.

Cukup bergabung dengan traveloista, posting paket wisata dan mereka langsung bisa mendapatkan interaksi dari calon customer.

Benefit ini cukup membawa dampak yang luar biasa pada pola bisnis tour operator di daerah, dimana saat ini mereka bisa langsung mendapatkan order dari wisatawan yang berada di kota yang berbeda.

Salah satu member traveloista di Lombok Donna Tour Operator Lombok, mengatakan dia bergabung dengan traveloista sejak 4 bulan yang lalu.

Saat itu hanya memiliki 1 Unit Kendaraan untuk mendukung bisnis wisatanya.

Saat ini donna telah memiliki 6 Unit kendaraan seiring dengan meningkatkanya order wisatawan ke Lombok yang ia dapatkan melalui platform traveloista.

Traveloista memiliki beberapa feature penting antara lain : Travelopromo, Channel yang memberikan peluang kepada Tour Operator untuk mempromosikan paket wisata nya langsung kepada wisatawan.

Traveloplan  dimana bagi wisatawan yang tidak menemukan paket wisata yang sesuai dengan keinginannya mereka dapat menggunakan tools ini untuk meminta penaaran kepada Tour Operator untuk Paket Wisata yang sesuai dengan keinginan wisatawan.

Traveloticket yakni bagi wisatawan yang hanya ingin memesan tiket masuk wisata dapat melalui channel ini. Mereka dapat melakukan pemesanan online dengan mudah

Travelofriends yakni Social Community Travel, tempat melakukan sharing lokasi lokasi wisata menarik untuk dapat dipublikasikan secara global.

Dan juga tempat untuk berinteraksi dan berdiskusi antara wisatawan dan tour operator.

Hendra Yulianto mengatakan saat ini Traveloista dikunjungi lebih dari 50.000 Unik Visitor setiap bulannya dan telah mencatat Gross Merchandise Value 9 digit setiap bulannya.

Tantangan terbesar selanjutnya adalah bagaimana membawa Traveloista dapat mendunia dan mampu mengangkat dunia wisata indonesia dalam skala international.

Untuk itu saat ini Traveloista sedang mempersiapkan berbagai infrastruktur untuk mendukung hal tersebut seperti Payment Gateway dan Mobile Application.(rl/esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Festival Crossborder Digaungkan di Jayapura-Merauke


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler