jpnn.com, LAMONGAN - Performa Persela Lamongan pada Liga 1 2019 masih jauh dari harapan. Persela menjadi salah satu tim dengan jumlah kebobolan terbanyak.
Dari 12 pertandingan yang sudah dijalani, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut sudah kebobolan 22 gol.
BACA JUGA: Arema FC Ingin Pesta Lawan Persebaya
Persela pun berada dalam daftar tiga tim yang paling banyak kemasukan pada Liga 1 2019.
BACA JUGA: PR Besar Persela Lamongan Jelang Kontra PSS Sleman dan Semen Padang
BACA JUGA: Milo Ingin Arema FC Perpanjang Rekor Tiga Laga Tak Terkalahkan Atas Persebaya
Tim besutan Nil Maizar itu hanya sedikit lebih baik dibandingkan Perseru Badak Lampung FC yang sudah kemasukan 28 gol dan Barito Putera (23 gol).
Jika Persela tidak berbenah, pundi-pundi gol yang bersarang ke gawang mereka bisa jadi bakal mengalir deras.
BACA JUGA: 3 Hal yang Harus Dilakukan Persebaya saat Lawan Arema FC
Apalagi, Persela juga hanya memiliki dua kiper senior. Yakni Dwi Kuswanto dan Dian Agus Prasetyo.
Penampilan keduanya masih belum konsisten. Satu kiper lainnya masih sangat muda dan minim jam terbang.
Kiper ketiga itu adalah Reza Agus Febrian yang masih berusia 19 tahun.
Jika satu di antara dua kiper senior itu cedera atau tidak bisa main karena akumulasi kartu, kondisi Persela semakin mencemaskan.
”Posisi kiper memang menjadi salah satu perhatian kami. Saya sudah diskusikan hal ini dengan Coach Erik Ibrahim (pelatih kiper),” kata Nil, Senin (12/8). (fim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Djanur Ungkap Hal Paling Bikin Merinding saat Latih Persebaya
Redaktur & Reporter : Ragil