Seperti diberitakan Batam Pos (grup JPNN), hingga saat ini masih ada sekitar dua peleton aparat keamanan dari Samapta dan Brimob yang melakukan pengamanan secara terbuka di perusahaan shipyard asal Dubai itu pasca insiden berdarah Kamis pekan lalu
BACA JUGA: Bayi 16 Bulan Selamat Dari Kebakaran
"Ya, polisi masih siaga I hingga saat ini," ujar Kapoltabes Barelang Kombes Pol Leondias Braksan usai rapat tertutup dengan jajarannya di Mapoltabes, Minggu (25/4).Pengamanan terbuka, kata Leonidas, tidak diberlakukan di perusahaan shipyard lainnya termasuk berbagai objek vital di Batam karena kondisi keamanan di kota ini kembali kondusif dan normal seperti semula
BACA JUGA: Tari Minang Bikin Bule Ikut Bergoyang
Ada dua peleton polisi disana," ujar mantan Kapolres Ambon tersebut.Leonidas juga meminta perusahaan galangan kapal untuk secepatnya memperbaiki kerusakan-kerusakan yang ada akibat kerusuhan itu dan segera beroperasi
Para karyawan PT Drydocks, kata Leonidas, tak perlu cemas walau tidak bekerja selama beberapa hari
BACA JUGA: RSUD di Kampung Halaman Susno Duadji Kekurangan Dokter
Sebab, manajemen perusahaan telah berjanji akan memberikan hak-hak karyawan sesuai aturan yang ada.Ke depan, kata Leonidas, pihaknya akan mengambil langkah untuk mengkaji lagi sistem kerja antara pekerja asing dan tenaga lokal agar tidak menimbulkan kesenjangan yang berbuntut pada kekerasan antar pekerja dengan pekerja, maupun pekerja dengan manajemen perusahaan"Langkah ke depannya kita akan kaji lagi sistem kerja antara pekerja asing dan lokal," katanya.(spt/jpnn))
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU Kukar Siapkan TPS Terapung
Redaktur : Antoni