jpnn.com - Pengusaha yang diduga melakukan penipuan terhadap aktris Jessica Iskandar, Steffanus Budianto alias Steven takut sekaligus kecewa lantaran dilaporkan ke polisi.
Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Steven, Togar Situmorang kepada awak media.
BACA JUGA: Terkena Musibah Setelah Melahirkan, Jessica Iskandar Khawatirkan Hal Ini
"Klien kami merasa kecewa dan kaget," kata Togar saat jumpa pers virtual, Minggu (17/7).
Togar mengatakan kliennya tak mengetahui kalau Jedar -sapaan akrab Jessica Iskandar- melaporkannya ke polisi.
BACA JUGA: Jessica Iskandar Mengaku Terima Bukti Transfer Palsu, Pihak Steffanus Bereaksi Begini
Sebab, Togar menjelaskan kliennya tak pernah diundang untuk melakukan klarifikasi maupun verifikasi.
"Klien kami tidak tahu kalau memang adanya laporan ke polisi," bebernya.
BACA JUGA: Ingin Mediasi dengan Jessica Iskandar, Steffanus Harapkan Hal Ini
Selain itu, Togar juga menyebut Jedar tak pernah melayangkan somasi apapun kepada kliennya.Oleh karena itu, pengacara yang berdomisili di Bali itu heran laporan Jedar bisa diterima dengan modal pengakuan dari Steven.
Sementara itu, Togar mengklaim pengakuan kliennya tersebut dilakukan atas dasar tekanan.
"Klien kami tidak pernah menerima somasi," ucap Togar tegas.
Jessica Iskandar menjadi korban penipuan bermodus bisnis rental mobil oleh pengusaha bernama Steven.
Bintang film Dealova itu mengalami kerugian materiel senilai Rp 9,853 miliar.
Menyusul hal ini, Jedar telah melaporkan Steven ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan dan atau penggelapan. (mcr31/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah