Stoner Berambisi Pesta di Rumah

Kamis, 13 Oktober 2011 – 04:41 WIB

PHILLIP ISLAND - Balapan MotoGP Jepang menyisakan kekecewaan bagi Casey StonerPembalap Repsol Honda itu tak mampu mengeksekusi peluang untuk menang sekaligus segera memastikan gelar juara dunia

BACA JUGA: Golden Foot buat Giggs

Kekecewaan tersebut menjadi bahan bakar menuju kebangkitan saat melakoni balapan di kandang sendiri, MotoGP Australia yang berlangsung di Phillip Island akhir pekan ini.
   
Stoner mengaku kecewa dengan hasil finis ketiga di Motegi
Sebab, dalam balapan tersebut dia sempat memimpin balapan

BACA JUGA: Hari Ini Arema Beresi Kontrak Pemain

Namun, satu kesalahan, memaksanya terjebak ke gravel dan harus kehilangan posisi terdepan
Stoner akhirnya harus puas finis di belakang pembalap Yamaha Jorge Lorenzo dan rekan setimnya Dani Pedrosa yang tampil sebagai juara.

Meski hanya naik podium ketiga, kans Stoner untuk mengamankan gelar juara dunia musim ini masih sangat terbuka

BACA JUGA: Nama Wim Disebut, Penonton Teriak Huuu

Dengan keunggulan 40 poin dari Lorenzo, Stoner berpeluang memastikan gelar juara di Phillip IslandSyaratnya, dia meraih 10 poin lebih banyak dari LorenzoJika itu terjadi, maka poin Stoner tak mungkin lagi dikejar Lorenzo di dua seri tersisa.
 
"Saya sangat kecewa usai balapan di Jepang, karena kami sadar kami punya potensiSaya ingin tampil (di Australia) dan memenangi balapan, sama seperti yang saya harapkan saat tampil di Jepang," tutur Stoner dikutip Autosport.

Ambisi Stoner untuk menggenggam gelar juara di balapan yang berlangsung di kandang sendiri memang sangat terbukaDalam empat musim terakhir, Stoner selalu tampil sebagai yang terbaik di Phillip IslandStoner jadi juara secara beruntun sejak 2007 hingga 2010
       
"Musim berjalan cukup fantastis sejauh ini dan kami ingin terus mempertahankan momentumSetiap tahun, saya selalu bersemangat tampil di Phillip Island dan jika kami mampu menyelesaikan (musim) dengan memenangi seri kandang, maka itu akan jadi impian terbesar saya," tambah Stoner yang akan tepat berusia 26 tahun saat tampil di Phillip Island.
      
Meski demikian, upaya Stoner bukan hal yang mudahLorenzo menyiapkan senjata rahasia untuk menjegal ambisi StonerDia tak mau rivalnya itu berpesta lebih awal sebelum musim berakhir.

"Sekarang saya menuju Australia setelah beberapa hari berlatih di IndonesiaSaya menantikan balapan di Phillip Island, salah satu favorit dan mungkin sirkuit paling indah," ucap Lorenzo pada Crash.

"Setelah hasil positif di Jepang, kami sangat berambisi berada di podium lagiKami tahu ini tidak mudah karena Casey biasanya tidak tersentuh di rumahnya sendiri tapi saya akan berusaha sebaik mungkin dan tidak akan menyerah," tegasnya.

Bukan cuma Stoner yang bisa jadi juara dunia akhir pekan mendatangJika satu saja motor RC212V milik Repsol Honda berhasil finis di podium, maka tim pabrikan Honda itu akan meraih gelar juara konstruktor.

"Ini akan jadi pekan yang melelahkan dan kami masih punya banyak pekerjaan untuk memenangi kejuaraanNamun kami siap untuk itu," ujar Stoner(ady)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Beban Berat Rossi-Hayden


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler